Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin (fpti.or.id)

Jakarta, IDN Times - Cabang olahraga panjat tebing lagi-lagi mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Salah satu ateltnya, yakni Kiromal Katibin berhasil memecahkan rekor dunia. 

Catatan rekor ini dipecahkan Kiromal dalam ajang Speed and Lead World Cup di Villars, Swiss pada Kamis (30/6/2022) waktu setempat. Menariknya, Kiromal berhasil memecahkan rekor yang sebelumnya ditorehkannya sendiri.

1. Kiromal memecahkan dua rekor di Swiss

Atlet panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin dalam ajang Speed and Lead World Cup di Villars, Swiss (https://gerakita.com/)

Federasi Olahraga Panjat Tebing Internasional (IFSC) mencatat Kiromal memecahkan rekor dua kali di Swiss. Sebelumnya, di hari yang sama, sudah lebih dulu memecahkan rekor dengan catatan waktu 5,09 detik.

Tak berselang lama, rekor itu kembali dipecahkan karena Kiromal Katibin mencatat waktu 5,04 detik, sekaligus memperbaiki rekornya.

2. Kiromal Katibin sering memecahkan rekor dunia

Atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin (fpti.or.id)

Rekor dunia Men's Speed sebelumnya dicatatkan Kiromal Katibin saat mengikuti ajang World Cup IFSC di Salt Lake City, Amerika Serikat pada 28 Mei 2022 lalu. Kiromal mencatatkan waktu 5,1 detik.

Catatan itu bukan rekor dunia pertama yang diraih Kiromal Katibin. Sebelumnya, pada 28 Mei 2021 lalu, di Salt Lake City, Kirmal memecahkan rekor dunia dengan catatan 5,25 detik.

Pada 6 Mei 2022, saat berlaga di World Cup Seoul, Korea Selatan, Kiromal Katibin memecahkan rekor dunia dengan catatan 5,17 detik.

3. Hasil wakil Indonesia lainnya

Atlet panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin dalam ajang Speed and Lead World Cup di Villars, Swiss (https://gerakita.com/0

Katibin tercatat kini berada di puncak tabel kualifikasi. Posisi Katibin dibuntuti tiga wakil China, Cao Long (5,21 detik), Long Jiangou (5,22 detik) dan Wu Peng (5,32 detik).

Dalam daftar tabel 10 besar, Indonesia juga punya wakil lain, yakni Veddriq Leonardo. DIa bercokol di peringkat delapan dengan catatan waktu 5,37 detik.

Dua wakil Indonesia lain adalah M. Fajri Alfian mengikuti di peringkat sembilan dengan catatan waktu 5,43 detik. Mengekor di belakangnya, ada nama Ramhad Adi Mulyono dengan catatan waktu 5,45 detik (peringkat sepuluh).

Sedangkan di nomor putri, dua atlet panjat tebing Indonesia juga masuk kualifikasi dalam ajang Speed and Lead World Cup. Mereka adalah Made Rita Kusuma Dewi (6,97 detik) dan Sallsabillah (7,05 detik).

Editorial Team