Jakarta, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto punya pekerjaan rumah (PR) besar di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025. Pelatih ganda putra utama Indonesia, Antonius Budi Ariantho ingin Fajar/Rian bisa meraih gelar juara di ajang bergengsi tersebut.
Tugas besar ini bisa jadi PR terakhir Fajar/Rian sebagai pasangan main. Sebab, usai Kejuaraan Dunia 2025, mereka akan dipisah dan mendapat tandem baru setidaknya untuk dua turnamen.