Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aldila Sutjiadi (dok. Istimewa)
Aldila Sutjiadi (dok. Istimewa)

Intinya sih...

  • Aldila Sutjiadi satu-satunya wakil RI di Wimbledon 2025

  • Aldila berharap tampil maksimal dan sudah jalani turnamen pemanasan untuk adaptasi

  • Aldila mengaku bangga bisa jadi satu-satunya wakil Indonesia di Wimbledon tahun ini

Jakarta, IDN Times - Kabar baik datang dari cabang olahraga (cabor) tenis Indonesia. Petenis putri Merah Putih, Aldila Sutjiadi jadi satu-satunya wakil Indonesia di Wimbledon 2025.

Aldila akan menjalani laga perdananya di Wimbledon 2025 pada Kamis (3/7/2025). Berlaga di ganda putri, Aldila berpasangan dengan petenis asal Jepang, Eri Hozumi.

1. Berharap tampil maksimal

Aldila Sutjiadi (dok. Istimewa)

Aldila/Eri akan berhadapan dengan pasangan Austria/Bulgaria, Ajla Tomljanovic/Viktoria Tomova pada laga perdana di Wimbledon 2025. Aldila mengaku siap bertanding di perhelatan akbar tenis dunia ini. Aldila berharao bisa tampil maksimal di ajang kesukaannya ini.

“Wimbledon merupakan turnamen grand slam favorit saya. Saya ingin melakukan yang terbaik dan juga mendapatkan hasil terbaik,” kata Aldila mengutip keterangan tertulis.

2. Jalani turnamen pemanasan untuk adaptasi

Aldila Sutjiadi (dok. Istimewa)

Aldila bahkan sudah menjalani turnamen pemanasan yang punya lapangan rumput agar terbiasa dengan kondisi lapangan di Wimbledon. Aldila sempat turun di Libema Open 2025 (Belanda), Nottingham Open 2025 dan Eastbourne Open 2025 di Inggris.

“Saya sudah mempersiapkan diri di tiga turnamen lapangan rumput sebelum Wimbledon,” kata Aldila.

Ajang pemanasan tersebut menjadi kali pertama Aldila berpasangan dengan Hozumi. Penggemar Roger Federer berharap turnamen pemanasan tersebut bisa membantunya makin padu.

“Kami belum pernah berpartner, tapi sudah lama kenal. Saya  sudah beberapa kali melawan dirinya,” kata lagi.

3. Satu-satunya wakil Indonesia

Aldila Sutjiadi jadi satu-satunya wakil Indonesia di Wimbledon 2025 (dok.istimewa)

Aldila mengaku bangga bisa jadi satu-satunya wakil Indonesia di Wimbledon tahun ini. “Ajang grand slam sangat prestisius. Wimbledon salah satunya. Saya bangga bisa jadi representasi Indonesia. Pastinya senang sekaligus gugup bermain di ajang ini. Tapi bangga dengan diriku karena bisa kembali bermain di Wiimbledon,” kata Aldila.

Sebelumnya, Aldila sudah tampil tiga kali beruntun di Wimbledon. Pada 2022, Aldila gugur di babak pertama saat berpasangan dengan pemain Jepang lainnya, Miyu Kato. Pada 2023, Aldila/Miyu terhenti di 16 besar ganda putri. Sementara bersama pasangan main ganda campurannya, Marwe Middlekoop (Belanda), Aldila gugur di semifinal.

Musim lalu, pada 2024, Aldila berpasangan dengan Asia Muhammad di ganda putri dan kandas di 16 besar. Hasil yang sama diraih Aldila pada sektor ganda campuran saat berpasangan dengan Jackson Withrow.

Aldila tak menampik ajang Grand Slam sebesar Wimbledon menghadirkan tekanan tersendiri. “Saya sudah tiga kali berpartisipasi, tapi tiap kali mentas di Wimbledon rasanya selalu berbeda ketimbang berkompetisi di ajang ITF atau WTA lain,” kata Aldila.

Editorial Team