Musim kedua Carlos Sainz bersama Ferrari di ajang Formula 1 dilaluinya dengan penuh lika-liku. Meski mendapat mobil yang kompetitif, ia tak mampu bersaing lantaran sering kali gagal menyentuh garis finis.
Hal itu jelas berkebalikan dengan penampilannya di musim 2021, ketika ia menjadi satu-satunya pembalap yang selalu menyelesaikan balapan. Konsistensi inilah yang ingin diulang kembali oleh Sainz pada musim 2023.