Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pembalap Ferrari Charles Leclerc (formula1.com)
pembalap Ferrari Charles Leclerc (formula1.com)

Charles Leclerc tersenyum lebar usai sesi kualifikasi Formula 1 GP Azerbaijan yang digelar Jumat (28/4/2023) malam WIB. Pembalap Ferrari itu memastikan pole position berada dalam genggamannya untuk main race pada Minggu (30/4/2023).

Ini menjadi torehan mengesankan untuk Leclerc. Sebab, ia baru meraih pole position perdana pada musim 2023 ini. 

1. Nyck de Vries dan Pierre Gasly mengalami insiden saat sesi Q1

Nyck de Vries menabrak dinding saat sesi kualifikasi GP Azerbaijan 2023. (twitter.com/F1)

Sesi kualifikasi pertama (Q1) diwarnai oleh sejumlah insiden. Mobil Nyck de Vries menabrak dinding di tikungan 3 dan membuat sesi dihentikan sementara.

Setelah marshal membawa keluar mobil Nyck de Vries keluar trek, sesi kembali dilanjutkan. Tak berselang lama, insiden kembali terjadi menimpa Pierre Gasly. Pembalap Alpine itu menabrak dinding pembatas tikungan 3 dan tak bisa melanjutkan sisa sesi Q1.

Kedua pembalap tak mampu lolos ke sesi Q2. Selain itu, Zhou Guanyu (Alfa Romeo), Nico Hulkenberg (Haas), dan Kevin Magnussen (Haas) juga masuk dalam lima pembalap terbawah yang gagal lanjut ke Q2.

2. George Russell secara mengejutkan gagal lolos ke Q3

Kejutan hadir saat sesi Q2. George Russell gagal melanjutkan perjalanannya ke Q3 setelah hanya mampu berada di posisi ke-11 dengan catatan waktu 1 menit 41,654 detik.

Torehan kurang mengesankan tersebut menjadi yang pertama kalinya bagi pembalap Mercedes itu pada musim 2023. Pada tiga balapan sebelumnya, Russell selalu masuk ke Q3 bersama dengan Lewis Hamilton.

Praktis hanya Lewis Hamilton yang mampu melaju ke Q3 dari tim Mercedes. Selain Russell, pembalap yang tak bisa melaju Q3 adalah Esteban Ocon (Alpine), Alexander Albon (Williams), Valtteri Bottas (Alfa Romeo), dan Logan Sargeant (Williams).

3. Charles Leclerc raih pole position dengan keunggulan 0,188 detik dari Max Verstappen

Charles Leclerc saat menjalani sesi kualifikasi GP Azerbaijan 2023. (formula1.com)

Sesi Q3 menghadirkan keseruan dalam perebutan posisi start terdepan. Max Verstappen dan Charles Leclerc sempat sama-sama mencatatkan waktu 1 menit 40,445 detik pada menit-menit awal Q3.

Situasi itu pada akhirnya terhenti beberapa detik sebelum sesi rampung. Leclerc mampu mencatatkan waktu 1 menit 40,203 detik. Ia unggul 0,188 detik dari Verstappen yang harus puas memulai main race dari posisi kedua.

4. Catatan yang ditorehkan Charles Leclerc usai meraih pole position GP Azerbaijan

Charles Leclerc berselebrasi usai meraih pole position GP Azerbaijan 2023. (twitter.com/F1)

Keberhasilan Charles Leclerc meraih pole position di GP Azerbaijan menorehkan catatan tersendiri. Ini menjadi pole position perdana pembalap berkebangsaan Monako pada musim 2023.

Terakhir kali Leclerc meraih posisi start terdepan adalah di GP Singapura 2022. Pada tiga balapan awal musim 2023, hasil kualifikasi terbaik Leclerc adalah GP Arab Saudi 2023.

Ketika itu, ia mampu mengamankan posisi kedua dengan jarak 0,155 detik dari Sergio Perez. Sayangnya, Leclerc harus memulai balapan dari posisi ke-12 lantaran mendapat penalti 10 posisi start akibat pergantian komponen power unit.

Selain itu, pole position di GP Azerbaijan 2023 menjadi ketiga kalinya yang diraih Leclerc secara beruntun di sirkuit yang sama. Sebelumnya, Leclerc tampil tercepat di sesi kualifikasi pada 2021 dan 2022.

5. Charles Leclerc terkejut bisa meraih pole position di GP Azerbaijan

starting grid main race Formula 1 GP Azerbaijan 2023 (twitter.com/F1)

Charles Leclerc tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya atas keberhasilan meraih pole position di Baku Street Circuit. Ia mengaku terkejut lantaran dirinya dan tim menargetkan untuk bisa mengamankan posisi start di depan pembalap Mercedes dan Aston Martin.

"Tentunya aku terkejut. Kami datang ke akhir pekan ini dengan berpikir bahwa ini akan jadi akhir pekan yang luar biasa jika kami berada di depan Aston Martin dan Mercedes saat kualifikasi.

Pada akhirnya, kami meraih pole position. Ini benar-benar kejutan yang bagus. Kami tak boleh lupa kecepatan mobil kami mungkin masih di belakang Red Bull. Ini akan jadi hal yang sulit untuk menjaga keunggulan, tetapi itulah targetnya," ucap Leclerc dilansir Formula 1.

Leclerc dan Ferrari tentu mengincar finis pertama saat main raceSebab, mereka belum merengkuh kemenangan pada tiga balapan sebelumnya musim ini. Akankah Leclerc dapat mengonversi pole position menjadi kemenangan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo Sy