Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dewa Kipas alias Dadang saat hadapi GM Irene Sukardi (YouTube/Deddy Corbuzier)
Dewa Kipas alias Dadang saat hadapi GM Irene Sukardi (YouTube/Deddy Corbuzier)

Jakarta, IDN Times - Situs game catur daring, Chess.com, angkat bicara soal hasil laga Grandmaster wanita Indonesia, Irene Sukandar, melawan Dewa Kipas alias Dadang Subur, Senin 22 Maret 2021 lalu. Chess.com makin yakin, Dewa Kipas memang melakukan kecurangan dalam duel melawan GothamChess alias Levy Rozman.

Dalam pernyataan resminya, Chess.com menuturkan dibloknya akun Dewa Kipas memang merupakan hasil dari perhitungan algoritma yang mereka terapkan.

"Akun tersebut ditutup karena memang melanggar kebijakan fair play," begitu pernyataan resmi Chess.com.

1. Makin yakin ada kecurangan

Default Image IDN

Kemenangan Irene membuat Chess.com makin yakin kalau memang Dewa Kipas curang. Dari analisis Chess.com, Elo rating dari Dewa Kipas tak sehebat yang disebutkan sebelumnya.

Elo rating Dewa Kipas di Chess.com mencapai 3.000. Tapi, Chess.com menilai sebenarnya Elo rating Dewa Kipas jauh lebih rendah, 1.127.

"Kalkulasi dari Chess.com, tiga laga melawan Irene, Elo rating dari Dewa Kipas cuma 1.127. Berbeda jauh dari performanya di game daring yang mencapai 3.000, jadi yang paling tinggi di sistem fair play Chess.com, dikalkulasikan untuk pertandingan antar manusia," jelas Chess.com.

2. GothamChess juga yakin Dewa Kipas curang di Chess.com

Default Image IDN

GothamChess juga buka suara soal fakta yang diberikan oleh Chess.com. Dia setuju 100 persen dengan Chess.com, Dewa Kipas memang curang.

"Saya harus mengakui pernyataan Chess.com. Apalagi yang bisa saya katakan?" tegas GothamChess.

3. Catur diharapkan makin populer

Default Image IDN

Diharapkan, duel Irene versus Dewa Kipas bisa menjadi akhir dari polemik di dunia catur. Sebab, polemik ini sempat bikin kontroversi tersendiri di pentas catur Indonesia.

Irene pun berharap catur bisa lebih dikenal khalayak umum dan semakin digemari.

"Meski diawali dengan hal negatif, semoga di akhir nanti muncul hasil positif. Sekarang, sponsor di event catur mulai berdatangan. Sebelumnya, sangat sedikit," terang Irene.

Editorial Team