Jakarta, IDN Times - Altet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo kalah di babak perempat final Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024. Veddriq yang mewakili Kalimantan Barat, menyerah di tangan wakil Jawa Tengah, Kiromal Katibin.
Terhentinya langkah Veddriq di perempat final pun menjadi kejutan. Sebab, namanya memang tengah jadi sorotan setelah berhasil meraih medali emas untuk Indonesia di Olimpiade 2024 Paris.
Laga Veddriq kontra Katibin jadi pertandingan panas. Maklum, keduanya merupakan atlet andalan pelatnas panjat tebing Indonesia.
Dalam duel yang berlangsung sengit, katibin memanjat di papan A, sementara Veddriq di papan B. Saat duel dimulai, Veddriq kalah start sejak gerakan pertama melawan Katibin.
Veddriq tak mampu mengejar Katibin yang melaju dengan cepat.
Katibin menyelesaikan pertandingan dengan catatan waktu 4,82 detik. Sementara, Veddriq dinyakan fall di akhir pertandingan.
Veddriq masih melaju hingga nyaris ke puncak papan. Namun, Veddriq tak menekan tombol timer sehingga dinyatakan fall.
Katibin pulang dengan medali emas dari PON Aceh-Sumut 2024. Kiki, sapaan akrab Katibin, juga mencatat rekor baru di PON.
Kiki finish dengan catatan waktu 4,81 detik di semifinal. Catatan ini menjadi rekor baru di PON. Catatan waktu terbaik di PON sebelumnya diraih wakil Jawa Barat, Raharjati Nursyamsa yakni 5,14 detik di PON XX Papua lalu.