Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-08-20 at 17.49.06.jpeg
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani jelang Kejuaraan Dunia 2025 (IDN Times/Margith Damanik)

Intinya sih...

  • Sabar/Reza tak terbebani target medali di Kejuaraan Dunia 2025

  • Mereka mendapatkan porsi latihan istimewa dari Hendra Setiawan

  • Debut Sabar/Reza di Kejuaraan Dunia 2025, bersama dua wakil Indonesia lainnya

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bogor, IDN Times - Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani mengaku tak terbeban dengan target tinggi di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025.

Sebelumnya, pelatih mereka, Hendra Setiawan, mematok target besar kepada anak asuhnya. Namun, Sabar/Reza hanya fokus untuk bisa tampil maksimal di ajang akbar tersebut.

Kejuaraan Dunia 2025 akan berlangsung di Paris, Prancis pada 25-31 Agustus 2025 mendatang. Ini sekaligus jadi debut Sabar/Reza di panggung Kejuaraan Dunia selama karier mereka.

1. Target medali di debut Kejuaraan Dunia

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani jelang Kejuaraan Dunia 2025 (IDN Times/Margith Damanik)

Sabar/Reza mengaku mendapatkan porsi latihan istimewa dari Hendra Setiawan jealng Kejuaraan Dunia 2025. Beberapa aspek yang menjadi sorotan utama Hendra diberikan latihan tambahan. Mulai dari urusan teknik, hungga latihan fisik. 

Sabar/Reza memaklumi keputusan Hendra mengingat mereka punya target besar di kejuaraan Dunia 2025.

“Karena mungkin kita juga sama-sama dari Ko Hendra juga ingin ada target juga, kita juga pengen ada target juga. Jadi ya wajar sih, mungkin Ko Hendra juga pengen juga kan buat kita nanti mungkin dapet medali di sana. Jadi ya latihannya ditambah dan banyak sih kemarin ditambahnya,” kata Reza Pahlevi ditemui di GOR Gideon Badminton Hall, Bogor pada Rabu (20/8/2025).

2. Tak menjadi beban

Hendra Setiawan dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani jelang Kejuaraan Dunia 2025 (IDN Times/Margith Damanik)

Sabar/Reza mengaku tak menjadikan target medali di Kejuaraan Dunia 2025 sebagai beban. Target ini justru diakui Sabar/Reza membuat keduanya ingin bermain lebih lepas seperti pesan Hendra untuk mereka.

“Iya kemarin Ko Hendra sempet pesan gak banyak pesannya, cuma poinnya di Kejuaraan Dunia itu siapa yang mainnya lebih berani, lebih nothing to lose, lebih enjoy, biasanya itu yang bisa dapet medali, katanya gitu,” kata Sabar.

“Iya, (target medali) tidak menjadi beban. Tidak menjadi beban sih,” sambung dia lagi.

3. Debut di Kejuaraan Dunia 2025

Ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dalam laga final Indonesia Open 2025 (Dok.PP PBSI)

Sabar/Reza menjadi satu dari tiga wakil Indonesia yang akan debut di Kejuaraan Dunia 2025. Selain Sabar/Reza ada pula Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (ganda campuran) dan Alwi Farhan (tunggal putra) yang akan debut di ajang ini.

Sabar/Reza sendiri tengah dalam tren performa apik setahun terakhir. Meskipun, penampilan keduanya belum bisa dibilang konsisten.

Setahun terakhir, Sabar/Reza menunjukkan progres performa yang cukup apik. Meskipun, penampilan mereka belum konsisten di sejumlah turnamen.

Sabar/Reza berhasil meraih gelar juara di Spain Masters dan empat kali meraih runner-up di tur BWF sebanyak yakni di ajang Super 300 Orleans Masters 2024, Super 500 Hong Kong Open 2024, Super 300 Macau Open 2024 dan 2025, dan Super 750 China Masters 2024, Indonesia Open 2025. 

Selain itu, Sabar/Reza juga menjadi semifinalis di Swiss Open, All England 2025, Indonesia Open 2024, BWF World Tour Finals 2024. Deretan prestasi itu membawa Sabar/Reza masuk dalam jajaran 10 besar dunia.

Editorial Team