5 Fakta Alex English, Legenda NBA yang Hampir Terlupakan

NBA era 1980-an dipenuhi legenda-legenda terkenal. Magic Johnson, Larry Bird, Julius Erving, Michael Jordan, dan Kareem Abdul-Jabbar merupakan beberapa contoh legenda yang menguasai panggung NBA kala itu.
Tahukah kamu bahwa pencetak poin terbanyak pada dekade 1980-an bukan salah satu di antara mereka, melainkan Alex English? Yuk, kenalan dengan pemain Denver Nuggets tersebut melalui fakta-fakta ini!
1. Talenta emas yang terkubur di NBA Draft
Sebelum berkarier di NBA, Alex English merupakan salah satu atlet terbaik di University of South Carolina. Ia menjadi pencetak poin terbanyak dan rebound terbanyak ketiga ketika lulus dari universitas itu.
Talenta dan pencapaiannya ternyata masih belum cukup untuk membuktikan kehebatannya di mata para pencari bakat. Pada NBA Draft 1976, English jatuh pada urutan ke-23 dan terpilih oleh Milwaukee Bucks. Ia kemudian menghabiskan 2 tahun bermain untuk Milwaukee Bucks dan 2 tahun lagi untuk Indiana Pacers.
2. Dekade penuh dominasi bersama Denver Nuggets
Indiana Pacers menukar Alex English untuk George McGinnis ke Denver Nuggets. Setelah kurang dimanfaatkan tim-tim lamanya, English berkembang menjadi seorang bintang.
Alex English membawa Denver Nuggets menuju kesuksesan pada dekade 1980-an. Selama 10 tahun bermain untuk mereka, ia hanya melewatkan tujuh pertandingan. Pada dekade itu, Nuggets selalu mendapatkan kursi NBA Playoffs berkat kegigihan seorang Alex English.
3. Pencetak skor terbaik di NBA pada dekade 1980-an
Di balik kesuksesan Alex English dengan Denver Nuggets, tentu ada jerih payah dan perjuangan. Capaian yang ditunjukkannya sangat menakjubkan.
Alex English merupakan pemain bintang yang konsisten. Ia mampu menjaga kondisi tubuhnya dan berhasil menghindari cedera, sehingga dapat bermain sepanjang musim. Ia bahkan berhasil menjadi pencetak poin terbanyak pada dekade 1980-an dengan mengoleksi 22.451 poin dengan akurasi 50,9 persen.
4. Seorang Hall of Fame dengan segudang prestasi
Alex English telah menyelesaikan tugasnya. Ia berhasil menghidupkan Denver Nuggets menjadi tim yang sukses.
Berbagai penghargaan diberikan kepada English. Ia terpilih menjadi NBA All-Star 8 kali, All-NBA Second Team 3 kali, dan NBA scoring champion pada 1983.
Alex English menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencetak 2.000 poin dalam 8 musim berturut-turut. Ia juga menjadi pemain dengan jumlah poin, assist, dan pertandingan terbanyak sepanjang sejarah Denver Nuggets. English kemudian terpilih untuk menjadi seorang Hall of Famer pada 1997.
5. Salah satu legenda yang tidak masuk ke dalam tim NBA 75
Alex English menduduki urutan ke-7 dalam catatan poin terbanyak dengan 25.613 poin ketika ia pensiun. Namun, peninggalannya di NBA mulai terlupakan oleh banyak orang.
Tidak terpilih masuk ke dalam tim NBA 75 merupakan salah satu bukti atas hal itu. Makin majunya permainan bola basket di NBA saat ini membuat capaian besar atlet-atlet lama terlihat biasa saja.
Alex English merupakan salah satu pemain dengan permainan yang mematikan. Sayangnya, performa legendarisnya harus tertutup oleh pemain-pemain legendaris lainnya. Namun, sejarah akan tetap ada dan tidak bisa dibantah. Alex English merupakan pencetak skor terbaik pada masanya.