Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Fernando Alonso [kiri] dan Lewis Hamilton (formula1.com)
Fernando Alonso [kiri] dan Lewis Hamilton (formula1.com)

Fernando Alonso masih bertengger di posisi ketiga klasemen pembalap Formula 1 2023. Pembalap Aston Martin itu sudah mengantongi 170 poin dari 14 seri balap yang sudah digelar. Masih ada peluang bagi Alonso mengamankan posisi yang dimilikinya saat ini mengingat Formula 1 2023 menyisakan 8 seri balap.

Akan tetapi, Alonso harus mewaspadai ancaman dari Lewis Hamilton. Pasalnya, jarak poin kedua pembalap sangat dekat setelah pekan balap GP Italia. Kondisi tersebut rupanya disadari oleh Alonso. Lantas, apa yang akan dilakukannya demi memperlebar jarak dengan Hamilton di klasemen pembalap?

1. Persaingan Fernando Alonso dan Lewis Hamilton di klasemen pembalap

Lewis Hamilton [kiri] bertemu dengan Fernando Alonso selepas balapan GP Kanada 2023. (formula1.com)

Fernando Alonso dan Lewis Hamilton bersaing ketat dalam perebutan posisi ketiga klasemen pembalap. Sebelum jeda musim panas, tepatnya setelah GP Belgia, Alonso hanya unggul satu poin dengan Hamilton. Saat itu, Alonso mengumpulkan 149 poin, sedangkan Hamilton meraup 148 poin.

Selepas dua seri balap pada paruh kedua Formula 1 2023, Alonso sedikit menjauh dari kejaran Hamilton. Finis kedua serta tambahan satu poin dari fastest lap saat balapan GP Belanda membuat Alonso unggul 12 poin dari Hamilton yang menyudahi balapan di posisi keenam. Akan tetapi, jarak sebesar itu dapat dipangkas saat pekan balap GP Italia.

Fernando Alonso hanya mampu membawa pulang 2 poin usai finis kesembilan di Sirkuit Monza. Sementara itu, Lewis Hamilton meraih 8 poin setelah merampungkan balapan di posisi keenam. Alhasil, jarak poin keduanya kini menjadi 6 poin.

2. Fernando Alonso fokus menjauhkan jarak poin dari kejaran Lewis Hamilton

Fernando Alonso saat menjalani pekan balap GP Australia 2023. (formula1.com)

Fernando Alonso sadar terhadap potensi Lewis Hamilton mengudeta posisi ketiga di klasemen pembalap. Maka, tak mengherankan Alonso lebih fokus keluar dari kejaran Hamilton ketimbang memangkas jarak poin antara dirinya dan Sergio Perez. Alonso sebetulnya masih punya kesempatan memperpendek jarak dengan Perez. Akan tetapi, Alonso merasa peluang tersebut lebih kecil mengingat performa Red Bull yang lebih oke ketimbang tim-tim lainnya.

“Itu sulit (mengejar Perez). Mari kita lihat balapan demi balapan. Aku pikir jarak 49 poin di belakang Perez adalah celah yang besar, terutama karena Red Bull memulai setiap akhir pekan dengan membidik finis posisi pertama dan kedua. Itu tidak seperti mereka menurunkan kinerja sehingga kami menjadi lebih dekat atau hal-hal yang bisa membuat Anda berada dalam pertarungan,” jelas Alonso dilansir Racing News 365.

3. Fernando Alonso juga ingin membawa Aston Martin finis ketiga di klasemen konstruktor

Fernando Alonso berada di depan Lance Stroll dalam pekan balap GP Hungaria 2023. (formula1.com)

Tak hanya klasemen pembalap, Fernando Alonso juga mengarahkan fokusnya pada klasemen konstruktor. Ia berambisi menempatkan Aston Martin finis di posisi tiga besar. Pembalap berusia 42 itu turut mewaspadai performa Ferrari yang kian meningkat dalam beberapa balapan terakhir. Bahkan, Ferrari berhasil menggusur Aston Martin dari posisi ketiga dengan keunggulan 11 poin.

“Tujuan kami lebih pada kejuaran konstruktor untuk mencetak poin dengan dua mobil. Semoga kami tetap membuat Ferrari berada di belakang karena mereka menjadi semakin kuat. Sejujurnya, kami lebih berfokus pada Hamilton ketimbang Perez dalam klasemen pembalap,” kata Alonso.

Tekad Alonso membawa Aston Martin finis di posisi ketiga klasemen konstruktor tampaknya menemui hambatan. Salah satunya bersumber dari rekan setimnya sendiri, Lance Stroll. Pembalap asal Kanada itu belum konsisten menunjukkan performanya di lintasan. Itu terlihat dalam enam seri balap terakhir Formula 1 2023.

Lance Stroll hanya mampu mendulang 10 poin jika dihitung dari GP Austria hingga Italia. Bahkan, Stroll belum meraih poin dalam dua balapan awal paruh kedua Formula 1 musim ini. Jika hal ini terus terjadi, Aston Martin bisa saja merelakan posisi ketiga untuk Ferrari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team