Team principal Ferrari, Frederic Vasseur (formula1.com)
Frederic Vasseur tak menampik bahwa dirinya pernah menjalani kerja sama yang baik dengan Lewis Hamilton pada 2006. Saat itu, Hamilton berhasil menjadi juara GP2 (kini bernama Formula 2) dengan ART Grand Prix Team yang didirikan oleh Frederic Vasseur. Setahun sebelumnya, Hamilton mampu merengkuh gelar juara Formula 3 Euro Series bersama ASM Formule 3 yang juga dibentuk Frederic Vasseur.
Meski begitu, Vasseur menegaskan bahwa fokus dirinya dan Ferrari adalah menghadapi persaingan di Formula 1 2024. Ia ingin semua orang di Ferrari tetap termotivasi menyongsong musim baru yang akan dimulai di Bahrain pada 29 Februari – 2 Maret 2024 mendatang. Apalagi, Ferrari ingin kembali rutin bertarung di barisan depan demi memperbesar peluang meraih gelar juara pembalap serta konstruktor.
“Bukan sebuah rahasia bahwa kami memiliki kolaborasi yang baik di kejuaraan junior. Kami tetap menjaga hubungan baik itu. Namun, demi menghormati semua pihak, aku ingin fokus untuk Formula 1 2024 dan kami punya tantangan besar yang ada di depan mata. Itu sudah cukup bagiku untuk musim ini,” jelas Vasseur dikutip F1i.
Ferrari mencatatkan hasil oke selama tes pramusim di Bahrain pada 21–23 Februari 2024. Carlos Sainz berhasil menjadi pembalap tercepat pada hari kedua lewat perolehan waktu 1 menit 29,921 detik. Selain itu, Charles Leclerc tampil sebagai yang tercepat pada hari ketiga usai menorehkan waktu 1 menit 30,322 detik.
Catatan mengesankan Ferrari saat tes pramusim memberikan harapan bahwa tim tersebut bisa bersaing di barisan depan melawan rival lainnya, seperti Red Bull dan McLaren. Akankah hal tersebut bisa terwujud pada balapan di GP Bahrain akhir pekan nanti? Menarik untuk dinantikan bersama.