Marc Marquez mengakui kelemahannya berada pada tikungan kanan di MotoGP Catalunya 2025.
Kecepatan motor Marc dan Alex sama, namun gaya membalap Alex membuatnya mampu mengungguli sang kakak.
Rentetan kemenangan Marc terhenti setelah Alex berhasil finis pertama di Catalunya, meski Marc masih memimpin klasemen dengan selisih 182 poin.
Jakarta, IDN Times - MotoGP Catalunya 2025 kembali jadi momen persaingan kakak beradik Alex dan Marc Marquez. Namun, untuk kali ini, sang adik yang berhasil menorehkan kemenangan pada Minggu (7/9/2025).
Alex berhasil finis pertama di Catalunya, mengungguli Marc yang harus rela finis kedua. Sang kakak mengaku, kemenangan ini tak lepas dari sang adik yang tahu kelemahannya.
Dilansir Crash, Marc menyebut faktor kekalahan dari Alex ini lantaran sang adik tahu kelemahannya, yaitu tikungan kanan. Ada beberapa tikungan di Catalunya yang jadi momen Marc kalah dari Alex.
"Dia (Alex Marquez) sangat kuat di titik lemah saya, yaitu tikungan (kanan), terutama Tikungan 3, Tikungan 13, 14, Tikungan 9. Dia berkendara dengan sangat baik. Halus. Motornya tidak bergerak," ujar Marc.
Marc mengungkapkan, kecepatan motornya dan Alex sejatinya sama. Namun, Alex punya keunggulan dalam hal gaya balap, yang membuatnya mampu mengungguli Marc di Catalunya.
"Jika hal ini terjadi, itu ada hubungannya dengan gaya berkendara Anda, bukan motornya. Jadi, dia melaju lebih baik di titik-titik itu. Saya mencoba mengimbangi di tikungan kiri, tetapi hanya di tiga tikungan kiri saya berhasil mengejar," ujar Marc.
Buntut dari hasil ini, rentetan kemenangan Marc di MotoGP 2025 terhenti. Sebelumnya, sejak GP Aragon hingga Hungaria, sosok asal Spanyol itu selalu keluar sebagai juara.
Meski kalah, Marc Marquez masih memimpin klasemen dengan koleksi 487 poin. Ia unggul atas Alex dengan selisih 182 poin. Dia masih bisa mengunci gelar juara MotoGP 2025 di Jepang nanti.