pembalap Williams, Logan Sargeant (formula1.com)
Logan Sargeant membandingkan apa yang dirinya alami saat berada di kelas junior dengan Formula 1. Pembalap berusia 23 tahun itu menilai ada banyak hal yang harus diperhatikan oleh seorang pembalap Formula 1. Pasalnya, aktivitas yang dijalani tak hanya sekadar balapan di atas lintasan.
Pembalap juga melakukan serangkaian aktivitas di luar sirkuit. Sargeant mengakui hal tersebut tak hanya melelahkan secara fisik, tetapi juga pikiran. Untuk itu, Sargeant menyadari perlunya mengendalikan pikiran agar tetap bisa fokus dalam mengeluarkan performa terbaik saat berada di balik kemudi.
"Ada jauh lebih banyak kebisingan dari luar, baik itu media, pemasaran, kemitraan, dan aktivitas di simulator. Anda bekerja tanpa henti dan ada banyak hal yang membebani pikiran. Setelah Anda bisa mengendalikannya, Anda bisa mulai bergerak maju dari sisi mental.
Aku telah belajar untuk mengambil langkah mundur. Sangat mudah untuk terjebak dalam sebuah momen dan tidak menghargai apa yang Anda miliki dan lakukan. Anda perlu melakukan itu untuk membuat pikiran Anda berada di tempat yang tepat," papar Sargeant dikutip F1i.
Formula 1 2024 akan menjadi momen pembuktian Logan Sargeant. Ia harus tampil lebih baik demi mengamankan posisinya di Williams untuk musim depan. Akankah Sargeant dapat menorehkan hasil oke tahun ini? Kita nantikan saja!