Jakarta, IDN Times - Belajar dari insiden All England 2021, sudah sepatutnya kontingen Indonesia menyewa pesawat demi berangkat ke Olimpiade Tokyo 2020. Namun, pada nyatanya, wakil Indonesia berangkat ke Tokyo tidak dengan menggunakan pesawat sewaan pemerintah.
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto, menyatakan pihaknya sudah pernah menanyakan perihal teknis keberangkatan kontingen Indonesia ke Tokyo kepada Komite Olimpiade Indonesia (KOI), apakah menggunakan pesawat carteran atau tidak. Ternyata, KOI menegaskan tak mau menyewa pesawat demi berangkat ke Tokyo.
"Pernah kami tanyakan kepada KOI. Mereka bilang tidak. Karena kan jumlahnya itu hanya sedikit sekali yang bareng. Sehingga itu mubazir, nanti takut menjadi temuan BPK," kata Gatot saat dihubungi IDN Times, Rabu (5/5/2021).