Jakarta, IDN Times - Di tengah-tengah berlangsungnya Olimpiade 2024, mantan petenis asal Indonesia Yayuk Basuki sempat mengeluarkan kritik keras. Ternyata, apa yang dia kritisi ini dialami langsung Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI).
Kritik Yayuk ini berkaitan dengan kontingen "hura-hura" Indonesia di Olimpiade 2024. Dia kesal, lantaran kontingen "hura-hura" ini justru lebih dominan ketimbang jumlah atlet Indonesia yang mentas di ajang tersebut.
"Yang perlu menjadi catatan khusus itu, lain kali kalau memberangkatkan kontingen (Indonesia ke multievent internasional), kalau atletnya 29, ya pasukan hura-hura-nya jangan sampai 300," cuit Yayuk di status Facebook-nya.