Charles Leclerc setelah gagal finis pada GP Azerbaijan 2022 (twitter.com/F1)
Max Verstappen yang mampu finis sebagai pemenang GP Azerbaijan menaruh simpati kepada Leclerc. Meski diuntungkan dengan gagal finisnya duo Ferrari, termasuk Leclerc, Verstappen bisa merasakan kekesalan yang dialami oleh pesaingnya di kejuaraan.
Verstappen juga pernah mengalaminya pada awal musim. Ia gagal finis lantaran masalah reliabilitas mobilnya pada GP Bahrain dan Australia.
"Aku akan mengatakan bahwa hal-hal menyebalkan bisa terjadi. Itulah balapan. Itu terjadi kepadaku, terjadi kepada banyak orang sebelumnya.
Sayangnya, itu terjadi kepada Leclerc saat ini. Jika aku berada di situasi yang sama, aku juga pasti akan kecewa. Itu hal yang sangat normal," ujar Verstappen dilansir f1i.