George Russell saat menjalani pekan balap GP Monako 2023. (formula1.com)
Andrew Shovlin yang sudah berpengalaman bekerja bersama sejumlah pembalap Formula 1, seperti Jenson Button dan Michael Schumacher, memberi pandangannya terhadap kualitas yang dimiliki George Russell. Ia melihat Russell sebagai sosok pembalap yang sangat perhatian terhadap hal teknis. Russell juga mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi saat berusaha memaksimalkan performa mobil.
“Semua pembalap menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Mereka berfokus mencari setiap peluang untuk berkembang. Saat dia meraih pole position di Hungaria tahun lalu, itu adalah sebuah kejutan karena kami tak mencatatkan hasil bagus saat sesi hari Jumat.
Kami membuat beberapa perubahan pada mobil. Akan tetapi, dia melakukan pekerjaan luar biasa untuk mendapatkannya. Jadi, dia sangat fokus dan tak heran dia akan menjadi bagian dari banyak kesuksesan untuk tim pada masa mendatang,” terang Shovlin.
Pernyataan Andrew Shovlin memang terbukti dari kerja keras George Russell selama musim 2022 lalu. Saat itu, W13 dirundung masalah porpoising yang menyebabkan performa mobil menjadi kurang maksimal. Meski begitu, Russell tetap menunjukkan kemampuannya di tengah kesulitan yang mendera Mercedes.
Hasilnya, Russell menuntaskan Formula 1 2022 di posisi keempat. Ia sukses mengantongi 275 poin dan memiliki keunggulan 35 poin dari Lewis Hamilton yang mengakhiri musim di peringkat keenam. Poin yang dikumpulkan Russell musim lalu setara dengan 53,4 persen dari total poin yang dikumpulkan Mercedes di klasemen konstruktor yang berjumlah 515 poin.
Melansir Sky Sports, Russell memiliki kontrak dengan Mercedes hingga musim 2025. Kebersamaan antara kedua belah pihak yang masih terjalin dalam beberapa waktu ke depan diharapkan dapat memberikan hasil terbaik berupa gelar juara dunia. Bisakah hal itu terwujud? Hanya waktu yang akan menjawabnya.