Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Luca Marini dan Marco Bezzecchi (motogp.com)
Luca Marini dan Marco Bezzecchi (motogp.com)

Gelaran MotoGP Amerika di Circuit of the Americas (COTA) jadi pengalaman buruk bagi Mooney VR46 Racing Team. Pasalnya, tim milik Valentino Rossi ini untuk pertama kalinya pada musim 2022 tak bisa mendulang satu poin pun.

Pembalap mereka di kelas premier maupun kelas intermediate finis di luar posisi lima belas besar. Kebanyakan dari mereka bahkan tak bisa melewati garis finis.

1. Untuk pertama kalinya pada musim ini Luca Marini tak mendapatkan poin

Luca Marini (motogp.com)

Luca Marini tampil cukup baik pada sesi kualifikasi. Ia langsung menuju ke Q2 setelah tampil apik pada sesi latihan bebas. Sayangnya, itu adalah satu-satunya hasil baik dari akhir pekan di COTA.

Ketika balapan berlangsung, Marini tercecer ke posisi belakang. Memulai balapan dari urutan ke-11, runner-up Moto2 2020 ini hanya bisa finis di posisi ke-17, tempat yang membuatnya kehilangan tambahan poin.

2. Marini belum bisa mengeluarkan potensi maksimal Ducati

Luca Marini (motogp.com)

Luca Marini menyebut bahwa ia tak bisa mengeluarkan performa maksimal dari Ducati Desmosedici GP22 miliknya. Ia tak bisa berakselerasi secepat pembalap Ducati lainnya.

“Akhir pekan yang tak menarik. Aku selalu kekurangan sesuatu dalam hal akselerasi dan kecepatan di lintasan lurus dibandingkan dengan Ducati lain. Kami perlu menganalisis dan memahami dengan tepat kenapa bisa terjadi. Itu adalah masalah utamanya dan yang lain hanyalah konsekuensinya,” ujar Marini dikutip Speedweek.

3. Marco Bezzecchi terjatuh pada awal balapan

potret Marco Bezzecchi (motogp.com)

Rekan setim Luca Marini di tim VR46 pun tak bernasib lebih baik. Marco Bezzecchi yang punya ritme balapan yang cukup bagus harus mengakhiri balapan lebih awal.

Bezzecchi terjatuh pada lap kelima. Sempat kembali ke lintasan untuk melanjutkan balapan, ia dihentikan race control karena motornya diduga mengalami kerusakan teknis lantaran mengeluarkan asap. Bezzecchi pun kehilangan kesempatan menambah poin.

4. Pembalap VR46 Racing Team di Moto2 juga tak menghasilkan poin

Celestino Vietti (motogp.com)

Hasil tak maksimal pun didapatkan dua pembalap VR46 Racing Team di kelas Moto2. Dua pembalapnya tak bisa melewati garis finis. Celestino Vietti terjatuh, sedangkan rekan setimnya, Niccolo Antonelli, berada dalam kondisi yang kurang sehat sehingga tak bisa menyelesaikan balapan.

“Dibandingkan Jumat, kami membuat kemajuan pada Sabtu dan saat balapan. Aku merasa baik dengan motornya dan aku pikir semuanya terkendali, tetapi mungkin aku terlalu mendorong lebih keras dan aku terjatuh karena ban depan.

Aku tak bisa berbuat apa-apa dan tak bisa melanjutkan balapan. Itu sebuah kesalahan, dan aku sangat menyesal,” ungkap Vietti seperti dikutip Speedweek.

5. VR46 Racing Team berharap bisa tampil lebih baik di Eropa

Marco Bezzecchi dan Luca Marini (motogp.com)

Salah satu yang menghibur Mooney VR46 Racing Team dari ajang GP Amerika adalah Celestino Vietti masih bisa mempertahankan posisinya di klasemen sementara. Vietti memimpin klasemen kejuaraan dunia Moto2 dengan selisih empat belas poin.

Pablo Nieto, Manajer tim VR46 Racing Team di kelas MotoGP, ingin melupakan hasil yang timnya dapatkan di Amerika. Ia berharap bisa tampil lebih baik pada gelaran MotoGP yang akan berlangsung di Eropa.

“Di Eropa, kita akan melihat potensi kami yang sebenarnya,” kata Nieto.

MotoGP seri berikutnya berlangsung di Portugal. Itu merupakan seri balapan pertama dari selusin balapan yang akan dihelat di berbagai sirkuit Eropa. Dengan mengaspal di lintasan yang lebih familier, bisakah para pembalap Mooney VR46 Racing Team mendulang poin lebih banyak?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team