pembalap Aston Martin, Lance Stroll (formula1.com)
Ketimpangan performa pembalap di Aston Martin berbuah kritikan terhadap Lance Stroll. Akan tetapi, posisi Stroll masih aman hingga saat ini. Kehadiran Lawrence Stroll sebagai pemilik tim diyakini membuat pembalap berusia 24 tahun itu tak akan lengser dalam waktu dekat. Sebab, Lawrence Stroll dinilai tidak mungkin memecat anaknya dari tim.
Meski begitu, kritikan tetap tertuju kepada Lance Stroll, salah satunya dari Nico Rosberg. Ia menyebut Aston Martin harus mempertimbangkan kemungkinan memecat Lance Stroll jika tak bisa memberikan kontribusi signifikan. Apalagi, Stroll sudah bersama dengan tim sejak 2019 saat Aston Martin masih menggunakan nama Racing Point.
“Penting untuk mencetak poin secara konsisten. Aku benar-benar tak yakin apa yang terjadi pada Lance Stroll karena dia pembalap yang sangat baik. Dia menunjukkan pada awal musim bagaimana dirinya bisa tetap dekat dengan Alonso. Saat Alonso berada di posisi ketiga, Stroll ada di posisi kelima atau keenam.
Jadi, aku benar-benar tak yakin apa yang terjadi padanya. Dia benar-benar berada dalam fase sulit sekarang. Aku berpikir hal jangka panjang untuk Aston Martin bahwa mereka tidak bisa membiarkan diri mereka memiliki satu pembalap yang jaraknya sejauh itu. Jadi, itu antara Stroll kembali ke posisi yang seharusnya atau mereka harus mulai berpikir untuk mengubah keadaan dengan pembalap kedua,” kata Rosberg dilansir Racing News 365.
Formula 1 2023 menyisakan delapan seri balap. Masih ada kesempatan untuk Lance Stroll membuktikan kapasitasnya sekaligus membantu Aston Martin bertengger di posisi tiga besar klasemen konstruktor. Akankah hal tersebut bisa dimaksimalkan dengan baik?