Jakarta, IDN Times - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) merogoh kocek hingga nyaris Rp30 miliar demi mendatangkan tembok untuk digunakan di ajang Piala Dunia Panjat Tebing 2022 pada 24-26 September 2022 mendatang di kawasan SCBD, Jakarta.
Dua tembok didatangkan dari Eropa dengan biaya keseluruhan 2 juta dolar AS atau setara dengan Rp29,6 miliar.
- "Total semuanya, karena gak mungkin wall-nya saja, ada konstruksi lokal lah, segala macam, untuk bongkar pasang. Semua ya sekitar mungkin sekitar dua juta dolar," ujar Ketum FPTI, Yenny Wahid ditemui di kawasan SCBD, Jakarta pada Sabtu (10/9/2022).