Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
-
Potret persiapan Final round Piala AETI Aquabike Indonesian Championship 2025. (Dok. Istimewa).

Intinya sih...

  • Hingga Kamis (4/12/2025), persiapannya berjalan mulus, dengan progres yang mencapai lebih dari 80 persen. Mitigasi risiko sudah dimatangkan, guna memastikan keselamatan para pembalap.

  • Lewat ajang ini, pihak penyelenggara bakal menggalang dana untuk memberikan bantuan kepada korban bencana di Sumatra. Sejauh ini, korban meninggal menyentuh 836 jiwa, dan 518 masih dinyatakan hilang.

  • Bupati Belitung, Djoni Alamsyah bangga wilayah pimpinannya dipercaya menjadi tuan rumah.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Final round Piala AETI Aquabike Indonesian Championship 2025. Ajang tersebut akan menggelar acara puncak di Geosite Tanjung Tinggi, Belitong Unesco Global Geopark, Bangka Belitung, pada akhir pekan ini.

Mengusung tajuk Gempita Belitong, putaran final ini memadukan kompetisi olahraga ekstrem air berskala nasional dan festival budaya, yang diharapkan dapat menghibur rakyat sekitar.

Ajang ini juga diharapkan dapat menggairahkan sport tourism di Indonesia, khususnya Bangka Belitung. Dengan begitu, lapangan kerja dapat terbuka masif dan pertumbuhan ekonomi terdorong.

"Kami optimistis bahwa ajang final ini akan melahirkan juara baru Indonesia dan mendorong tumbuhnya lapangan kerja baru di Bangka Belitung lewat sport tourism, pertumbuhan ekonomi masyarakat dan citra pariwisata Belitung," kata Ketua Umum AETI (Asosiasi Eksportir Timah Indonesia), Harwendro Aditya Dewanto dalam keterangan resminya.

1. Persiapan capai 80 persen

Hingga Kamis (4/12/2025), persiapannya berjalan mulus, dengan progres yang mencapai lebih dari 80 persen. Mitigasi risiko sudah dimatangkan, guna memastikan keselamatan para pembalap.

"Sejauh ini seluruh persiapan di area Geosite Tanjung Tinggi berjalan baik dan terukur. Kami siap mendukung Gempita Belitong agar seluruh rangkaian acara berlangsung aman, nyaman, dan memberi pengalaman terbaik bagi pengunjung maupun peserta," kata Direktur KEK Tanjung Kelayang, Daniel Alexander.

2. Galang dana buat korban bencana Sumatra

Lewat ajang ini, pihak penyelenggara bakal menggalang dana untuk memberikan bantuan kepada korban bencana di Sumatra. Sejauh ini, korban meninggal menyentuh 836 jiwa, dan 518 masih dinyatakan hilang.

"Selama pelaksanaan Gempita Belitong, kami juga akan mengumpulkan dana bantuan bagi saudara saudara kita yang sedang sangat kesulitan akibat bencana banjir bandang di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara," ujar Harwendro Aditya Dewanto.

3. Belitung bangga jadi tuan rumah

Bupati Belitung, Djoni Alamsyah bangga wilayah pimpinannya dipercaya menjadi tuan rumah. Pemerintah siap mendukung penuh ajang tersebut.

"Kami menyambut baik final Piala AETI ini sebagai kebanggaan daerah. Persiapan di lapangan berjalan kondusif, dan kami memastikan seluruh elemen pemerintah siap mendukung demi kelancaran kompetisi dan festival bagi masyarakat," ujar Djoni Alamsyah.

Editorial Team