Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-10-15 at 23.24.15 (2).jpeg
Pertandingan cabor gulat di PON Beladiri 2025. (Dok. Megapro)

Intinya sih...

  • Para atlet judo dan gulat mencuri perhatian

  • Dipantau langsung oleh Djarum Foundation

  • PON Beladiri 2025 berjalan lancar

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Cabang olahraga (cabor) gulat dan judo merampungkan rangkaian laga di PON Beladiri 2025 pada Rabu (15/10/2025) di Djarum Arena, Kudus. Jawa Timur (Jatim) dan Jakarta merajai dua cabor ini.

Dari cabor gulat, Jatim jadi yang teratas dengan raihan 10 medali, yang terdiri atas enam medali emas, tiga medali perak, dan satu medali perunggu. Mereka mengungguli Kalimantan Timur dan Jawa Barat.

Sementara dari judo, dominasi Jakarta tak terbendung dengan torehan 17 medali, yang terdiri atas tujuh medali emas, empat medali perak, dan empat medali perunggu. Mereka unggul atas Jawa Barat dan Bali.

1. Para atlet yang mencuri perhatian dari judo dan gulat

Pertandingan cabor judo di PON Beladiri 2025. (Dok. Megapro)

Salah satu emas yang menjadi koleksi kontingen gulat Jatim diraih oleh Varadisa Septi Putri melalui nomor gaya bebas putri -76kg. Di partai puncak, dia mencuri perhatian usai mengalahkan Agata Clara Garcia dari Sumatra Utara.

"Dulu pertama kali itu diajak kakak waktu SD. Orang tua enggak ada yang gulat, cuma aku sama kakak saja. Sepertinya memang passion saya di sini," ujar Varadisa dalam keterangannya.

Dari judo, salah satu judoka yang mencuri perhatian adalah I Gede Agastya Darma. Dia sempat absen lama lantaran cedera lutut kanan sejak September 2024, dan bangkit di PON Beladiri Kudus 2025 usai menang atas judoka Jakarta, Ardo Bambasta.

"Yang pasti saya bangga. Setelah cedera cukup lama, bisa kembali bertanding dan langsung dapat emas rasanya luar biasa. Emas ini berarti saya masih ada, masih bisa bertarung, dan saya akan terus berlatih untuk hasil yang lebih baik lagi," ujar Agas.

2. Dipantau langsung oleh Djarum Foundation

Pertandingan cabor judo di PON Beladiri 2025. (Dok. Megapro)

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono, turut menyambangi Djarum Arena untuk memantau langsung PON Beladiri 2025. Dia mengatakan Djarum Foundation terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai organisasi olahraga untuk menggelar kejuaraan di Kudus.

"Semoga bangsa Indonesia semakin giat dalam membina kemampuan bela diri, karena hal ini juga merupakan bagian dari upaya memperkuat kualitas jiwa dan raga bangsa," kata Victor.

3. PON Beladiri 2025 berjalan lancar

Pertandingan cabor gulat di PON Beladiri 2025. (Dok. Megapro)

Ketua Panitia PON Beladiri 2025, Ryan Gozali, menilai penyelenggaraan ajang ini berjalan lancar dan mendapat respons yang positif dari berbagai pihak yang terlibat. Namun ia juga mengakui, ada sejumlah hal yang masih bisa dibenahi dan ditingkatkan.

"Tentu saja kita akan terus membenahi PON Beladiri 2025 ke depannya. Jika nantinya tersedia waktu persiapan yang lebih panjang, bukan tidak mungkin jumlah peserta yang terlibat akan bertambah dan melampaui 2.500 atlet," kata Ryan.

Sebelum judo dan gulat tuntas, PON Beladiri 2025 juga sudah menuntaskan cabor taekwondo pada Selasa (14/10/2025). Jawa Barat keluar sebagai juara umum taekwondo dengan raihan total 14 medali, yang terdiri atas 10 emas dan 4 perunggu.

Editorial Team