Lou Williams, Pebasket NBA yang Pernah Bermain Sambil Mabuk

Lou Williams adalah salah satu pemain paling fenomenal dan ternama di NBA era modern. Selama di lapangan, ia konsisten mendominasi tiap orang yang berhadapan dengannya. Hebatnya, semua itu Williams lakukan hanya sebagai pemain cadangan.
Meski bukan pemain inti, Williams mampu mencetak rekor-rekor fantastis dalam 17 tahun kariernya di NBA. Ia pernah memimpin skuad kuda hitam Los Angeles Clippers untuk comeback setelah tertinggal 31 poin melawan dinasti Golden State Warriors di playoff pada 2019. Saking hebatnya, Williams juga pernah tampil impresif di lapangan meski sedang berada dalam kondisi mabuk.
Berikut deretan fakta menarik seputar Lou Williams.
1. Rajanya para pemain cadangan di NBA
Lou Williams memiliki rataan 13,9 poin dan 3,4 assist dengan akurasi tembakan 42 persen dan tripoin 35 persen sepanjang kariernya di NBA. Itu semua ia berikan hanya dalam 24,1 menit waktu bermain di lapangan. Williams dapat menjadi opsi menyerang yang mematikan bagi tim mana pun.
Williams berhasil meraih gelar 6th Man of the Year NBA hingga tiga kali (2015, 2018. 2019). Hanya ia dan Jamal Crawford yang mampu memperoleh pencapaian tersebut sepanjang sejarah NBA. Sebanyak 2 dari 3 penghargaan itu Williams rebut saat membela Los Angeles Clippers.
Williams juga berhasil mengumpulkan total 13.396 poin sebagai pemain cadangan. Angka tersebut menjadi rekor jumlah poin terbanyak yang diraih oleh satu pemain cadangan dalam sejarah NBA. Williams pun memegang rekor jumlah pertandingan terbanyak yang dimainkan sebagai seorang pemain cadangan (1.001 pertandingan).
2. Tampil legendaris melawan tim-tim hebat
Sebagai salah satu pemain cadangan terhebat sepanjang sejarah NBA, Lou Williams tentu memiliki banyak momen ikonik dalam kariernya. Ia menjalani masa-masa terbaiknya di NBA saat mengenakan seragam Los Angeles Clippers. Angka-angka legendaris berhasil Williams ukir bersama tim itu.
Pada 10 Januari 2018, berhadapan dengan Kevin Durant dan Golden State Warriors dalam pertandingan tandang, Williams berhasil tampil bombastis. Ia mencetak 50 poin, 7 assist, dan 8 tripoin dalam laga itu. Seminggu kemudian, performa Williams kembali meledak. Melawan Donovan Mitchell, Rudy Gobert, dan Utah Jazz, ia mampu mengumpulkan 31 poin, 10 steal, dan 7 assist. Williams adalah pemain pertama dalam sejarah NBA yang berhasil mencatat statistik tersebut dalam satu pertandingan.
Williams juga pernah menjadi pahlawan Clippers di playoff 2019. Mereka berhadapan dengan dinasti Warriors, yang saat itu menjuarai NBA dua kali beruntun, di putaran pertama. Pada pertandingan kedua, Clippers sempat tertinggal 31 poin dari Warriors. Namun, Williams dan Clippers berhasil bangkit dan memenangi laga tersebut dengan skor akhir 135-131. Williams mencetak 36 poin dan 11 assist.
Pada pertandingan kelima, Williams tampil impresif dengan 33 poin dan 10 assist. Perolehan tersebut membantu Clippers menang 129-121 dari Warriors. Sayang, Clippers harus tereliminasi setelah enam pertandingan.
3. Pernah mendominasi lapangan sambil mabuk
Kehidupan malam dan berpesta merupakan salah satu hal yang tak terpisahkan dalam hidup Lou Williams. Namun, hiburannya ini sempat melebihi batas hingga mengancam karier basketnya di NBA. Williams pernah bermain di lapangan dalam kondisi mabuk.
Hal tersebut Williams ungkapkan dalam podcast-nya, Underground Lounge. Pada 24 Maret 2019, Clippers terbang ke New York untuk menjalani pertandingan melawan Knicks. Laga itu pun diselenggarakan pada siang hari. Malam sebelumnya, Williams gagal mengendalikan dirinya sendiri. Ia terus berpesta dan mabuk-mabukan hingga cahaya matahari kembali menyinari ruangannya.
Segala bentuk pemanasan yang ia lakukan sebelum bertanding masih belum cukup untuk menghilangkan pengaruh alkohol dalam badan Williams. Saat pertama kali dimasukkan ke dalam lapangan, Williams bermain kacau. Tembakannya banyak yang meleset dan ia kerap kali melakukan turnover. Williams akhirnya merasa tidak kuat lagi dan memohon agar dikeluarkan dari lapangan.
Namun, pelatih kepala Clippers, Doc Rivers, memiliki rencana lain. Ia memaksa Williams untuk bermain selama 32 menit di lapangan demi menghilangkan pengaruh alkohol itu. Badan Williams akhirnya bugar kembali, dan ia berhasil mengumpulkan 29 poin dan 7 assist serta mencetak berbagai tembakan krusial dalam pertandingan tersebut.
Lou Williams dapat memberikan permainan yang produktif kapan pun dan dalam kondisi apa pun. Ia memiliki mentalitas yang kuat untuk keluar sebagai pemenang. Itu juga yang membuatnya keluar sebagai salah satu pemain cadangan terhebat dalam sejarah NBA.