Yolla Yuliana, atlet voli Indonesia (instagram.com/yollayuliana1515)
Profil Yolla Yuliana tidak akan lengkap tanpa membahas perjalanan kariernya. Karier bola voli profesional Yolla Yuliana bermula pada 2009 dengan debut bersama Bogor Prayoga Unitas. Yolla langsung menunjukkan kualitasnya dengan tampil cemerlang selama semusim.
Dengan cepat, Yolla langsung direkrut oleh Jakarta Elektrik PLN pada musim berikutnya atau tahun 2010. Meski sering menjadi pemain cadangan, Yolla tetap sukses menunjukkan kualitasnya di dalam lapangan. Hasilnya, Yolla cs berhasil menjuarai Proliga 2014.
Namun pada Proliga 2017, Yolla memutuskan mundur dari Jakarta Elektrik PLN sebelum putaran kedua dimulai. Alasannya dia ingin fokus menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Bagasasi.
Pada musim 2017/2018, Yolla kembali ke ajang Proliga dengan membela Jakarta BNI 46. Hanya bertahan semusim, Yolla kemudian pindah ke Bandung Bank BJB Tandamata. Kepindahannya itu pun tidak disia-siakannya. Yolla dan tim berhasil menjuarai Proliga 2022.
Setelah berhasil mengangkat trofi bergengsi bola voli nasional, Yolla sempat membela Jakarta Pertamina pada tahun 2023. Yolla Yuliana melakoni Proliga 2024 bersama klub barunya, Jakarta Electric PLN.
Tak mau puas dengan pencapaiannya, Yolla Yuliana berhasil melebarkan sayapnya di kancah internasional. Pada musim 2024/2025, Yolla resmi bermain untuk klub voli Jepang, Tokyo Sunbeams yang bermain di kasta kedua. Sayangnya, ia tak berhasil mengantar klub yang dibelanya di final.
Pada Proliga 2025, Yolla Yuliana memutuskan untuk membela Jakarta Popsivo Polwan untuk laga Final Four setelah menyelesaikan kontraknya dengan Tokyo Sunbeams.
Karier Timnas Voli
Yolla Yuliana pertama kali dipanggil untuk membela tim nasional voli Indonesia sejak berusia 14 tahun. Saat itu, ia dipanggil untuk bermain di SEA Games. Namun, Yolla memilih mengundurkan diri karena merasa kaget dengan lingkungan baru di asrama atlet.
Bahkan, Yolla sempat dipanggil dua kali untuk bermain di SEA Games. Namun, dia juga mengundurkan diri dari dua kesempatan tersebut. Meski begitu, Yolla tetap diberi kesempatan untuk membela timnas setelah dirasa performanya lebih matang.
Hasilnya, Yolla berhasil membantu timnas voli Indonesia meraih perak dalam kejuaraan ASEAN Junior 2008. Selain itu, Yolla juga sukses mendapat medali perunggu SEA Games 2013 dan 2015 serta medali perak SEA Games 2017.