Pugnator Open Internasional Taekwondo 2025 sukses dihelat. (Dok. Istrimewa)
Pugnator Open Internasional Taekwondo 2025 menghadirkan lebih dari sekadar adu teknik dan prestasi. Event ini menjelma menjadi motor penggerak ekonomi baru di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Hadirnya ribuan orang memberi dampak ekonomi luar biasa untuk Indonesia, khususnya Yogyakarta sebagai tuan rumah. Banyak hotel, sarana transportasi, serta UMKM yang diuntungkan melalui event tersebut.
Selama tiga hari penyelenggaraan, ribuan atlet, pelatih, dan pendamping dari berbagai daerah dan negara datang ke Yogyakarta. Berdasarkan estimasi, kehadiran mereka diperkirakan memutar uang hingga Rp35 miliar.
“Olahraga tidak hanya membangun karakter dan prestasi, tapi juga menggerakkan ekonomi. Kita lihat di Yogyakarta, ribuan orang datang, hotel penuh, UMKM bergairah, kuliner laris, dan transportasi hidup,” ujar Deputi Pengembangan Industri Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, dalam keterangannya.