ilustrasi sejarah panahan (pexels.com/RDNE Stock project)
Panahan dinobatkan sebagai salah satu olahraga tertua. Awalnya panah sederhana dipakai untuk berburu, sekarang panahan dijadikan hiburan dan olahraga. Pemanah Inggris bernama Henry VIII berjasa dalam pengembangan olahraga panahan sebagai kompetisi.
Pada ratusan tahun yang lalu, banyak klub-klub panahan berdiri di Inggris. Amerika Serikat juga memiliki klub panahan tertua (Philadelphia) serta mengadakan turnamen panahan.
Pertama kalinya, Negara Inggris mengangkat panahan sebagai salah satu cabang olahraga pada kepemimpinan Raja Charles II (1676). Beliau juga mengadakan perlombaan memanah. Teknik “tiga dan tiga”, tiga anak panah dalam sekali bidikan, diambil dari tradisi Inggris dan dikenalkan pada pertengahan tahun 1900.
Kejuaraan panahan pertama kali diselenggarakan dan disaksikan penduduk secara tertutup di lapangan. Pada tahun 1972, olahraga panahan mendapatkan medali emas pada Olimpiade ke-20 di Munich, Jerman Barat. Pencapaian medali emas ini sudah diraih sejak tahun 1920.
Pada tahun 1931, Federation Internationale de Tir A L’arc (FITA) resmi berdiri di Polandia. Berkat berdirinya organisasi panahan internasional, cabang olahraga ini lebih mudah dikenali dan berkembang. Sekarang, induk organisasi panahan dunia berganti nama menjadi World Archery Federation.