Jakarta, IDN Times - Petarung wanita Ultimate Fighting Championship, Amanda Ribas, memang dilahirkan buat bertarung. Amanda mengakui kalau sejak kecil, sudah mengenal pertarungan dari lingkungannya.
Ya, Amanda lahir dalam keluarga pecinta seni beladiri. Ayahnya, Marcelo, merupakan pelatih judo dan jiujitsu. Maka, tak heran jika sejak kecil, Amanda sudah mengenal beladiri.
Kehidupan yang unik di masa kecil. Amanda mengakui hal tersebut dalam wawancara khusus dengan IDN Times. Jelang duel melawan Kathlyn Chookagian, Amanda merasa tak bisa lepas dari dunia pertarungan.
Meski sudah mencoba olahraga lain, seperti renang, Amanda mengaku kurang nyaman. Ada bagian darinya yang hilang. Adrenalin seperti menjadi bagian dari hidup Amanda.
Duel melawan Kathlyn pun menjadi salah satu momennya memacu adrenalin, pembuktian kalau dia memang layak berada di UFC dan merupakan calon juara. Serius ya kelihatannya, namun Amanda sebenarnya wanita yang begitu energik dan periang. Itu tergambar saat penulis mewawancarainya.
Berikut ini kutipan wawancara IDN Times dengan Amanda.