Jakarta, IDN Times - Isak tangis Mirah, ibunda almarhum Haringga Sirila tak berhenti sejak jenazah putra kesayangannya tiba di rumah duka. Pemuda berusia 23 tahun itu tewas dikeroyok ketika akan menyaksikan pertandingan sepak bola tim Persib Bandung kontra Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat pada Minggu (23/9).
Menurut keterangan polisi, Haringga tewas akibat luka dari benda tumpul yang dipukul di bagian kepala. Pelaku pengeroyokan diketahui memang menggunakan balok kayu dan menghantamnya berkali-kali ke kepala Haringga.
Jasad Haringga akhirnya dimakamkan di TPU Blok Jembatan, Desa Kebulen Kecamatan Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat pada Senin (24/9). Proses pemakaman itu dipimpin langsung oleh Wakapolres Indramayu Kompol Ricardo Condrat Yusuf.
Lalu, apa harapan keluarga terhadap pelaku pengeroyokan yang telah mencabut nyawa anaknya?