Raul Fernandez menyebut Davide Brivio sebagai salah satu sosok penting dalam perkembangan performanya di MotoGP 2025. Pembalap asal Spanyol itu melihat Brivio mampu memperbaiki kekurangan yang ada di Trackhouse Racing. Perubahan yang dilakukan Brivio sebagai kepala tim telah berbuah hasil dengan salah satunya lewat kemenangan Fernandez di GP Australia 2025.
"Ia adalah orang yang mulai membuat semuanya menjadi lebih baik ketika dirinya datang. Aku pikir alasan utama tim ini sekarang tampil kuat adalah karena kehadirannya. Dia memperbaiki hal-hal yang menyebabkan tim tak tampil kompetitif," jelas Raul Fernandez dilansir Crash.
"Dia berusaha sekuat tenaga untuk memperbaiki segalanya. Jika dia tak datang, aku tak tahu apakah kami berada di sini bertarung untuk meraih podium dan kemenangan. Kami tahu bahwa kami punya motor uang luar biasa. Namun, dia adalah salah satu alasan Trackhouse Racing bertarung untuk posisi semacam ini," sambungnya.
Davide Brivio bukan sosok asing di MotoGP. Pria asal Italia itu adalah salah satu manajer tim tersukses dalam sejarah balap motor Grand Prix. Brivio mengantongi 6 gelar juara pembalap, 4 gelar juara konstruktor, dan 6 gelar juara tim. Ia menorehkan prestasi tersebut bersama dua pabrikan berbeda.
Saat menjadi manajer Yamaha Factory Racing, Brivio merebut lima gelar juara pembalap dengan Valentino Rossi meraihnya pada 2004, 2005, 2008, dan 2009 serta Jorge Lorenzo merengkuh titel tersebut pada 2010. Tak hanya itu, Brivio juga mempersembahkan 4 gelar juara konstruktor dan 5 gelar juara tim pada rentang periode tersebut.
Kemudian, Brivio kembali menorehkan prestasi ketika menjadi kepala Suzuki Ecstar. Gelar juara pembalap lewat Joan Mir pada 2020 dan gelar juara tim adalah prestasi terakhirnya sebelum bergabung dengan Alpine F1 Team pada 2021.
Brivio kembali ke paddock MotoGP pada 2024 bersama Trackhouse Racing. Pada musim perdananya kembali ke ajang balap motor tersebut, Brivio menempatkan Trackhouse Racing di posisi kesembilan dalam klasemen tim. Pencapaian tim yang berbasis di North Carolina, Amerika Serikat, tersebut naik pada 2025 dengan bertengger di peringkat ketujuh.