Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
McDonalds sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/McDonalds)
McDonalds sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/McDonalds)

Jakarta, IDN Times - Sebanyak tujuh sponsor Piala Dunia 2022 siap mendukung gelaran bergengsi empat tahunan ini.

Dilansir laman FIFA, dukungan sponsor Piala Dunia dimulai sejak Piala Dunia 1982 di Spanyol.

FIFA membagi status terkait sponsor menjadi dua jenis, yaitu partner atau mitra dan sponsor.

Mitra merujuk pada strategi kerja sama dua pihak untuk mencapai manfaat dan keuntungan bersama sesuai prinsip dalam kurun waktu tertentu. Adapun sponsor merupakan pihak yang mendanai suatu kegiatan alias sponsorship.

Menariknya, Coca-cola tercatat sebagai sponsor pertama Piala Dunia 1982. Dibandingkan produsen lainnya, produsen minuman berkarbonasi asal AS ini menjadi penyokong jalannya Piala Dunia paling lama, tepatnya Piala Dunia 1982 Spanyol hingga dengan Piala Dunia 2022 Qatar.

Penasaran siapa saja yang menjadi sponsor Piala Dunia 2022 selain Coca-cola? Yuk, simak tujuh daftarnya di bawah ini.

1. Vivo

Vivo sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/vivo_indonesia)

FIFA juga berkongsi dengan produsen piranti asal Dongguan, Guangdong, China. Didirikan pada 2009, Vivo bergerak di bidang pembuatan ponsel pintar, perangkat sandang, dan layanan berbasis digital.

Anak dari perusahaan BBK Electronics yang dipimpin Shen Wei ini nyatanya tak hanya menjadi sponsor Piala Dunia 2022, tapi juga Piala Dunia 2018 Rusia.

Pada tahun 2022, terjadi peningkatan pada kuartal kedua. Selain itu, Vivo juga menduduki peringkat lima dalam penguasaan pangsa pasar gawai global dengan nilai sebesar 9 persen.

2. Hisense

Hisense sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/HisenseGlobal)

Tak hanya Vivo, produk teranyar sponsor Piala Dunia 2022 selanjutnya adalah Hisense. Produsen radio ini berbasis di Qingdao, Shandong, China.

Pada tahun 2015, tercatat Hisense membeli Sharp, perusahaan elektronik asal Jepang, di Amerika. Tak kalah keren, Hisense didapuk sebagai merek teve nomor empat dunia dan 13 tahun tanpa henti menjadi merek televisi nomor satu di Cina.

Di samping itu, Hisense juga terpilih sebagai merek kulkas nomor dua serta merek AC nomor empat di China. Kini, Hisense meramaikan tren televisi Android dengan menghadirkan Hisense ULED (Ultra Light Emitting Diodes) U80H 8K Mini LED Android berteknologi 8K, pertama di Nusantara.

3. Mengniu Dairy

Mengniu Dairy sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/GongJunGlobal)

Sponsor Piala Dunia 2022 juga ada yang bergerak di bidang produksi olahan susu dan es krim, yaitu Mengniu Dairy. Didirikan pada tahun 1995 oleh Ning Gaoning, Perusahaan asal China ini berpusat di Hohhot, Mongolia.

Pada 2015, perusahaan yang tergabung dalam sponsor Piala Dunia 2022 Qatar ini sukses mengoperasikan 33 cabang dengan total kapasitas produksi tahunan mencapai 8,68 juta ton. tak hanya itu, Mengniu Dairy berada di 10 jajaran perusahaan ternama yang fokus pada produk olahan susu sejak tahun 2017.

4. Crypto.com

Crypto.com sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/ericnode)

Sponsor Piala Dunia 2022 juga datang dari perusahaan kripto. Meski berbasis di Singapura, Crypto.com mulanya didirikan di Hong Kong oleh Bobby Bao, Gary Or, Kris Marszalek, dan Rafael Melo dengan nama Monaco pada tahun 2016.

Pada tahun 2018, perusahaan ini berganti nama menjadi yang sekarang usai pembelian domain oleh peneliti kriptografi dan profesor Matt Blaze senilai 5-10 juta dolar Amerika Serikat atau setara Rp77-154 miliar. Layanan yang dijajakan Crypto.com pun meliputi aplikasi, pertukaran dompet, dan pasar NFT.

Kriptokurensi platform ini dikenal dengan nama Cronos. Per 2022, Crypto.com memperkerjakan empat ribu karyawan dengan pelanggan sebanyak 50 juta orang.

5. Byju's

Byju’s sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (deccanherald.com)

Dibentuk pada 2011 oleh Byju Raveendran dan Divya Gokulnath, Byju’s merupakan salah satu perusahaan teknologi pendidikan multinasional terbesar di India. Sponsor Piala Dunia 2022 ini bermarkas di Bangalore.

Byju’s memasarkan produk yang dikenal sebagai BYJU’S - The Learning App dengan jangkauan wilayah operasi seluruh dunia. Di tahun 2022, Byju’s meraup pendapatan hingga 390 juta dolar AS atau senilai Rp6 triliun (kurs Rp15.500).

6. Anheuser-Busch InBev

Anheuser-Busch InBev sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/ABInBev_BE)

Selain sejumlah perusahaan dari negeri Tiongkok, sponsor Piala Dunia 2022 juga mencakup perusahaan asal ‘negara coklat’ alias Belgia, yaitu Anheuser-Busch InBev (AB InBev).

Didirikan di Leuven sejak tahun 2008, perusahaan ini bergerak di bidang barang konsumsi dengan air minum sebagai fokus utama.

Kesuksesan AB InBev terbukti dengan didirikannya 140 pabrik di 10 pasar utama dunia, termasuk Amerika dan Brasil. Menariknya lagi, AB InBev mencatatkan penjualan senilai 43,2 miliar dolar atau setara Rp6,7 ribu triliun (kurs Rp15.500) dengan profit 14,5 miliar dolar atau senilai Rp224,7 miliar pada tahun 2014.

Di tahun yang sama, sponsor Piala Dunia 2022 ini berada di peringkat ke-64 dalam daftar Global 2000 versi majalah bisnis Forbes. Meski pangsa pasar di Amerika mencapai 47,2 persen, volume minuman yang terjual di Brasil dinilai lebih tinggi.

7. McDonald's

McDonald’s sebagai sponsor Piala Dunia 2022 (twitter.com/McDonalds)

Siapa yang tak kenal McDonald’s? Perusahaan makanan cepat saji Amerika ini ternyata tergabung dalam sponsor Piala Dunia 2022. Didirikan sejak 1940, restoran ini mulanya dioperasikan oleh Richard dan Maurice McDonald sebagai kios hamburger sebelum diambil alih oleh pengusaha Ray Kroc.

Dari segi pendapatan, Forbes mendapuk McDonald's sebagai rantai restoran terbesar di dunia yang mampu melayani lebih dari 69 juta pelanggan setiap hari di lebih dari 100 negara di 37.855 outlet pada 2018.

Di tahun yang sama, WorldAtlas menempatkan restoran waralaba ini sebagai perusahaan swasta terbesar kedua di dunia dengan 1,7 juta karyawan setelah Walmart dengan 2,3 juta karyawan. Untuk tahun fiskal 2018, McDonald's pun melaporkan pendapatan US$5,9 miliar atau setara Rp91,5 triliun (kurs Rp15.500) dengan pendapatan tahunan 21 miliar dolar alias 325,5 triliun.

Itulah daftar resmi tujuh sponsor Piala Dunia 2022 Qatar. Tak hanya sponsor, FIFA juga mengajak beberapa partner untuk ikut menyokong Piala Dunia edisi ke-22 ini, di antaranya Adidas, Coca-Cola, Hyundai-Kia, Qatar Airways, VIVA, dan Wanda Group.

Editorial Team