Jakarta, IDN Times - Memasuki medio 90-an, Chicago Bulls menjelma jadi tim terbaik sepanjang sejarah kompetisi NBA. Diperkuat bintang terbaik dunia, tim yang identik dengan warna merah ini mampu mengumpulkan enam gelar juara dalam kurun waktu 1991 hingga 1998.
Kedigdayaan mereka dimulai saat NBA musim 1990/91. Ditangani Phil Jackson yang naik kelas menjadi pelatih kepala setahun sebelumnya, skema triangle offense jadi kekuatan Bulls. Mengandalkan Michael Jordan dalam skema itu, dua gelar juara selanjutnya berhasil diraih.
Tanpa Jordan skema andalan Jackson itu tak bisa berjalan baik. Hal terbukti saat sang pemain pensiun dini pada musim berikutnya, Bulls sempat hiatus dua musim beruntun.
Namun, usai sang legenda kembali dan berkomplot dengan Scottie Pippen, Dennis Rodman hingga Steve Kerr, tak ada satupun tim yang bisa menghalangi keperkasaan Bulls. Mereka kembali menjadi juara tiga musim beruntun.
Usai itu, mereka menghadapi turbulensi. Perlahan kekuatan mereka luntur. Hingga akhirnya Bulls pelengkap saja dalam kompetisi NBA selama dua dekade lebih.