Ulang Tahun, Ini 7 Fakta Menarik Lin Dan si Legenda Bulutangkis Dunia

Pecinta bulutangkis pastinya tidak asing dengan nama Lin Dan. Pebulutangkis sarat prestasi asal Tiongkok ini adalah salah satu pemain top di bulutangkis dunia. Bahkan, Lin Dan dianggap sebagai salah satu legenda tunggal putra bulutangkis di era milenium selain Taufik Hidayat, Lee Chong Wei dan Peter Gade.
Nah, hari ini 14 Oktober, pebulutangkis berjuluk Super Dan tengah berulang tahun. Ya, Lin Dan hari ini genap berusia 34 tahun. Usia yang tidak lagi muda untuk ukuran atlet bulutangkis. Terlebih seiring bermunculannya pemain-pemain muda. Namun, Lin Dan telah menggoreskan banyak cerita hebat di bulutangkis.
Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Lin Dan yang belum banyak diketahui publik dirangkum dari berbagai sumber.
Orang Tuanya Ingin Dia Menjadi Pianis.
Di usia belia, oleh orang tuanya Lin Dan didorong untuk belajar piano. Orang tua Lin Dan ingin anaknya menjadi seorang pianis yang handal memainkan jemarinya di atas tuts piano. Namun, Lin Dan ternyata lebih memilih bulutangkis ketimbang menuruti keinginan dari orang tuanya.
Jika melihat sukses Lin Dan seperti sekarang, orangtuanya pastinya bangga. Karena meski gagal menjadi pianis, dia tetap memiliki jiwa seperti pemain musik menghibur banyak orang lewat ayunan raketnya.
Belajar Bulutangkis di Usia 5 Tahun.
Lin Dan mulai belajar mengayun raket pada usia lima tahun. Di usia 12 tahun, setelah memenangi Kejuaraan Junior tingkat nasional, Lin Dan kemudian dilatih oleh Tim Olah Raga Tentara Pembebasan Rakyat. Di usia 17 tahun, Lin Dan jadi juara Badminton Asia Junior Championship 2000 di nomor beregu dan perorangan. Di tahun 2001, di usia 18 tahun dia masuk tim bulutangkis nasional Tiongkok.
Di usia 28 tahuh, Lin Dan telah memenangi semua gelar "grand slam" di bulutangkis dengan memenangi 9 gelar utama. Mulai Olimpiade, Kejuaraan Dunia hingga All England. Dia diakui sebagai pebulutangkis tunggal putra terbaik dalam sejarah bulutangkis.
Putrinya Dinamai "Little Shuttlecock".
Sejak 2003, Lin Dan punya hubungan khusus dengan pebulutangkis tunggal putri Tiongkok, Xie Xingfang yang usianya lebih tua dua tahun darinya. Mereka bertunangan pada 13 Desember 2010. Xie sempat membantah dan marah kepada pers karena mengekspos privasinya. Keduanya lalu menikah pada 23 September 2012 dan seremoni pernikahannya digelar di Universitas Teknologi Beijing.
Pasangan Lin Dan dan Xie Xingfang memiliki buah hati yang mereka beri nama “Fang Fang”. Ternyata, bila diterjemahkan dalam bahasa Inggris, nama itu bermakna "little shuttlecock” alias cock kecil. Bukan tidak mungkin, kelak Fang Fang akan jadi pebulutangkis hebat seperti orang tuanya.
Lin Dan Memiliki 5 Tato.
Ketika tampil di Olimpiade 2012, media menyoroti tato Lin Dan. Ada lima bagian di tubuhnya yang dihiasi tato. Di lengan kirinya ada tato salib, lengan bawahnya dihias lima bintang, lengan kanan atasnya berbunyi “until the end of world”, lalu huruf "F" ganda di lengan kanan bawahnya dan inisial "LD" diikatkan di bagian belakang lehernya. Tato ini sempat menjadi subyek kontroversi karena status militer dan religiusnya.
Menerima Gelar Master.
Pada tanggal 17 Oktober 2012, Lin Dan menjadi pemain bulutangkis aktif Tiongkok pertama yang menerima gelar master. Gelar tersebut dipresentasikan di Universitas Huaqiao. Di tahun ini pula, Lin dan menerbitkan otobiografinya, “Until the End of the World” alias “Sampai Akhir Dunia”, setelah dia berhasil mempertahankan gelar juara di Olimpiade London 2012.
Atlet Pria Terbaik.
Selama kariernya, Lin Dan telah meraih banyak penghargaan. Tidak hanya piala juara, tetapi juga penghargaan individu di luar lapangan. Dia memenangkan Eddie Choong Player of the Year untuk dua tahun berturut-turut di tahun 2006 dan 2007. Dia juga mendapatkan BWF Best Male Player of the Year di tahun 2008.
Di tahun 2010, Lin terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) selama Asian Games 2010 di Guangzhou, Tiongkok. Di tanggal 16 Januari 2011, dia terpilih sebagai atlet pria terbaik 2010 dalam CCTV Sports Personality of the Year.
Citra Bad Boy.
Lin Dan tidak hanya terkenal karena kemampuan bermainnya yang luar biasa, tetapi juga karena temperamennya yang berapi-api. Tidak jarang, ketika bermain dia memperlihatkan ledakan emosi dahsyat yang membuatnya menjadi sosok kontroversial.
Situs thefamouspeople.com menyebut, selain kepribadiannya yang flamboyan, catatan bagus di lapangan bulu tangkis ternyata Lin Dan juga memiliki citra "Bad Boy". Semua hal itu membuatnya menjadi sosok atlet yang sangat populer.