UEFA atau Union of European Football Associations adalah badan organisasi sepak bola antar negara di Benua Eropa. Organisasi ini merupakan salah satu dari enam konfederasi benua dari badan sepak bola dunia FIFA.
Telah dirilis daftar klub terbaik di Eropa yang tentu didasari pada penggunaan perhitungan dengan poin koefisien. Berikut ini telah kami rangkumkan informasi terkait 18 klub terbaik di Eropa menurut UEFA.
Manchester City merupakan salah satu skuad terbaik yang dimiliki oleh Inggris. Klub ini menempati urutan pertama sebagai klub terbaik di Eropa dengan perolehan poin koefisien sebesar 131.000 poin.
Salah satu pemain andalannya tentu adalah Erling Haaland yang menempati posisi sebagai seorang penyerang. Klub yang bermarkas di Stadion Etihad ini memiliki skuad yang kuat hingga digadang-gadang akan mampu memenangkan Liga Champions 2022-2023.
Klub besutan Julian Nagelsmann ini berbasis di Munchen, Jerman. Bayern menempati posisi kedua sebagai klub terbaik di Eropa menurut UEFA.
Bayern Munchen meraih nilai koefisien sebesar 130.000. Klub ini pernah menjuarai Liga Champion pada tahun 2020. Namun setelahnya, Bayern Munchen belum dapat kembali berpartisipasi dalam laga final. Meski begitu, eksistensi klub ini menjadi salah satu yang sangat diperhitungkan karena Bayern Munchen termasuk klub yang kuat.
Liverpool menduduki peringkat ke-10 dalam Liga Inggris. Selain itu, ketika menghadapi Real Madrid dalam babak grup, Liverpool harus menerima kekalahannya.
Namun, hal tersebut tidak menghentikan Liverpol untuk menjadi klub terbaik ketiga di Eropa. Perolehan koefisien yang dimiliki oleh Liverpool adalah sebesar 123.000.
Chelsea pernah menjuarai Liga Champions 2021, sehingga tidak heran jika Chelsea termasuk ke dalam klub terbaik di Eropa. Klub asal Inggris ini juga kerap kali tampil dengan konsisten hingga selalu lolos ke babak 16 besar sejak musim 2019-2020 lalu.
Meningkatkan performa menjadi salah satu fokus dari Chelsea. Dapat dilihat dari transfer resmi Liga Inggris di Januari 2023, Chelsea mendatangkan cukup banyak pemain masuk untuk memperkuat skadnya. Jumlah koefisien yang dimiliki oleh klub Chelsea adalah sebesar 123.000.
Paris Saint-Germain atau PSG adalah klub yang berbasis di Paris, Prancis. Dalam Liga Prancis atau Ligue 1 sendiri, PSG menempati posisi di puncak klasemen dengan perolehan poin sebesar 54.
PSG pun tentu berambisi untuk memenangkan gelar juara di Liga Champions 2022-2023. Saat ini, PSG memiliki jumlah koefisien sebesar 112.000.
Real Madrid menjadi juara Liga Champions 2021-2022 setelah dalam putaran final berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0. Selain itu, ini juga bukan kali pertama Real Madrid mampu memenangkan gelar Liga Champions.
Pada tahun 2016 hingga 2018, klub ini menjadi juara bertahan, sehingga tidak mengherankan jika Real Madrid masuk ke dalam jajaran klub terbaik di Eropa. Jumlah koefisien yang dimiliki oleh Real Madrid sebanyak 110.000
Salah satu pemain andalan dari klub Barcelona adalah Robert Lewandowski dengan posisi sebagai penyerang yang kerap kali menyumbang gol. Karena hal ini pun Barcelona bertekad untuk melangkah lebih jauh hingga final dan meraih gelar juara.
Jumlah koefision dari klub yang dilatih oleh Xavi Hernandez ini adalah sebesar 98.000. Hasil tersebut membuat Barcelona berada di peringkat ke-7.
Manchester United termasuk ke dalam klub terbaik di Eropa dengan perolehan koefisien sebesar 97.000. Angka ini cukup tinggi dan membuat MU masuk peringkat 8.
Sayangnya, Manchester United tidak bisa mengikuti Liga Champions 2022-2023. Hal tersebut disebabkan karena klub Setan Merah ini hanya mengantongi 58 poin di peringkat ke-6 klasemen Liga Inggris.
Klub selanjutnya adalah Juventus, berada di posisi ke-9 sebagai klub terbaik di Eropa dengan jumlah koefisien sebesar 90.000. Juventus sendiri merupakan klub asal Italia.
Juventus harus mengalami kegagalan sehingga klubnya tidak dapat maju ke babak 16 besar Liga Champions 2022-2023. Klub ini menempati posisi ke-13 dalam klasemen Liga Italia.
Dengan perolehan jumlah koefisien sebesar 89.000, Ajax Amsterdam juga ternyata pernah memenangkan Liga Champions sebanyak 4 kali. Saat ini, klub asal Belanda, Ajax Amsterdam, menempati peringkat ke-10 tim terbaik di Eropa menurut UEFA.
Ajax sempat mengalami naik turun dalam urusan performanya di era modern. Kemudian klub ini pernah lolos secara mengejutkan ke babak semifinal Liga Champions musim 2018-2019.
Atletico Madrid menempati posisi ke-11 sebagai klub terbaik di Eropa dengan jumlah koefisiennya yang mencapai angka 85.000. Klub ini bermarkas di Madrik, Spanyol.
Sedangkan untuk Liga Spanyol, Atletico Madrid berada di urutan ke-4 dalam klasemen. Peringkat tersebut kemudian disusul oleh Villarreal dengan selisih 4 poin.
Erling Haaland yang semula membela Borussia Dortmund kini berpindah ke Manchester City. Meski begitu, hal ini tidak membuat Dortmund menurunkan performanya karena masih ada pemain-pemain hebat lainnya seperti Jude Bellingham, Youssoufa Moukoko, hingga Karim Adeyemi.
Borussia Dortmund yang menempati posisi ke-12 sebagai klub terbaik di Eropa memperoleh poin koefisien sebesar 84.000. Peringkat tersebut sudah mengalami peningkatan dari yang sebelumnya berada di peringkat 19.
AS Roma mengakhiri musim Liga Italia 2020-2021 dengan menempati posisi ke-6 sehingga klub ini tidak dapat melaju ke Liga Champions. Meski begitu, AS Roma tentu masih memiliki prestasi dimana ia menjuarai kompetisi Liga Konferensi Eropa di tahun 2022.
AS Roma memperoleh jumlah koefisien sebesar 84.000 dan saat ini menempati urutan ke-3 dalam klasemen Liga Italia 2022-2023. Menurut UEFA, AS Roma menempati peringkat ke-13 di Eropa saat ini.
RB Leipzig adalah klub sepak bola yang berbasis di Leipzig. Klub ini berhasil melaju ke babak semi final Liga Champions 2019-2020 dan termasuk sebagai tim kuda hitam dalam turnamen msim 2022-2023 karena mampu mengalahkan Real Madrid.
Klub asal Jerman ini berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions dan akan segera menghadapi Manchester City. RB Leipzig memperoleh jumlah koefisien sebesar 83.000.
Inter Milan konsisten masuk ke Liga Champions sejak musim 2018-2019. Sayangnya, Inter Milan kerap kali gagal ketika hendak melangkah ke 16 besar. Kini, untuk musim 2021-2022 serta 2022-2023, Inter Milan mampu lolos ke fase gugur.
Jumlah koefisien yang dimiliki oleh klub besutan Simone Inzaghi adalah sebesar 83.000, poin yang sama dengan yang dimiliki oleh RB Leipzig. Klub ini masuk dalam peringkat ke-15.
Villarreal adalah klub sepak bola yang berbasis di Villarreal, Spanyol. Sayangnya, Villarreal tidak mampu menembus Liga Champions 2022-2023 karena saat itu, Villarreal menempati posisi ke-7 dalam La Liga.
Meski begitu, sebelumnya Villarreal telah berpartisipasi dalam Liga Champions hingga babak semifinal. Perolehan jumlah koefisien yang dimiliki oleh Villarreal adalah sebesar 81.000.
Porto adalah klub sepak bola yang berbasis di Porto, Portugal dan didirikan pada tahun 1893. Klub ini merupakan salah satu klub terbesar serta terpopuler di Portugal.
Porto atau FC Porto berhasil masuk ke babak 16 besar dan akan menghadapi Inter Milan di Liga Champions. Perolehan jumlah koefisien dari klub ini adalah sebesar 80.000.
Tottenham pernah menjadi runner up pada Liga Champions, tepatnya di musim 2019 dan saat ini berhasil masuk ke babak 16 besar dan memimpin puncak klasemen di Grup D.
Tottenham memiliki jumlah koefisien sebesar 79.000 sehingga klub ini masuk ke dalam klub terbaik di Eropa menurut UEFA. Dengan jumlah tersebut, klub ini berada di peringkat 18.
Itulah 18 klub terbaik di Eropa menurut EUFA. Jagoan kamu ada di peringkat berapa, nih?