Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Atletico Madrid vs Manchester United. (ANTARA FOTO/Reuters--Juan Medina)
Atletico Madrid vs Manchester United. (ANTARA FOTO/Reuters--Juan Medina)

Jakarta, IDN Times - Atletico Madrid menang atas Manchester United di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2021/22. Bertempat di Old Trafford, Rabu (16/3/2022) dini hari, Atletico menundukkan Man United dengan skor 1-0.

Berkat kemenangan ini, Atletico sukses melaju ke babak perempat final dengan keunggulan agregat 2-1. Tidak cuma itu, dari kemenangan ini juga, hadir beberapa fakta menarik yang bisa ditelisik. Mari kita tengok bersama.

1. Atletico Madrid senang bisa tumbangkan wakil Inggris

Atletico Madrid vs Real Sociedad. (en.atleticodemadrid.com)

Atletico Madrid cukup rutin bersua wakil Inggris di fase gugur Liga Champions, mulai dari babak 16 besar hingga semifinal. Dari pertemuan-pertemuan itu, ada sebuah catatan tersendiri yang tercipta bagi Atletico.

Atletico jadi tim pertama, sepanjang sejarah Liga Champions, yang mampu menundukkan tiga wakil Inggris di Liga Champions. Mereka pernah menumbangkan Chelsea (2013/14), Liverpool (2019/20), dan kini Man United.

Apiknya lagi, tiga tim yang mereka tumbangkan ini adalah wakil-wakil Inggris yang pernah menjuarai Liga Champions. Sayang, Atletico belum pernah meraih trofi Liga Champions.

2. Cristiano Ronaldo mandul lagi di Liga Champions

Cristiano Ronaldo dalam laga MU kontra Young Boys (Twitter.com/@ManUtd)

Cristiano Ronaldo dan kemandulan adalah hal yang mulai sering terlihat di Man United musim ini. Sialnya lagi, di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions ini, ada sebuah catatan buruk yang kembali ditorehkan Ronaldo.

Untuk ketiga kalinya di laga Liga Champions, Ronaldo gagal mencatatkan tembakan sepanjang 90 menit. Sebelumnya, Ronaldo pernah menorehkan hal yang sama di laga lawan Panathinaikos (2003) dan Barcelona (2011).

3. Kebiasaan buruk Man United yang terulang

Wonderkid Manchester United, Anthony Elanga, jadi korban pelemparan / The Sun

Man United punya sebuah kebiasaan buruk. Ketika mereka meraih hasil imbang di leg pertama fase gugur Liga Champions, biasanya mereka tidak akan lolos ke babak selanjutnya. Hal itu tampak di dua pertemuan lawan Atletico ini.

Usai hasil imbang di leg pertama, Man United gagal lolos ke perempat final akibat kekalahan 0-1 di leg kedua. Ini pun jadi kali keempat kebiasaan ini muncul. Sebelumnya, kebiasaan imbang di leg pertama, lalu berujung tidak lolos ke babak selanjutnya, sempat menyeruak di beberapa laga.

Pada 2012/13, Man United gagal ke perempat final usai imbang di leg pertama lawan Real Madrid. Pada 2013/14, hal itu terjadi lagi saat mereka bersua Bayern Muenchen. Sedangkan pada 2017/18, ini terjadi saat mereka bersua Sevilla. Kini, hal itu terulang di laga lawan Atletico Madrid.

Editorial Team