Pemain muda Barcelona, Pablo Martin Paez Gavira aka Gavi bermain gemilang selama pramusim. (planetfootball.com).
Di bawah asuhan Ronald Koeman, Gavi dan Sergio Busquets tersiksa. Mereka seperti kehilangan ruang kreasi, dan justru main lebih bagus ketika bersama Timnas Spanyol, ketimbang bersama Barcelona. Akan tetapi, sekarang mereka sudah bebas, dan laga lawan Benfica menjadi cermin kebebasan mereka.
Busquets menjadi dinamo permainan di lini tengah Barcelona, dengan catatan lima tekel dan dua intersep saat bertahan. Dia juga jadi distributor bola yang apik dengan torehan 96 umpan sukses dengan persentase 82,3 persen, plus banyak terlibat di permainan dengan catatan 111 kali sentuhan terhadap bola
Hal serupa juga ditorehkan oleh Gavi. Dia jadi pemain yang berperan sebagai penghubung antar lini. Dia mencatatkan persentase umpan sukses sebanyak 97 persen, plus dua kali menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Dia juga aktif melakukan penetrasi dengan catatan empat kali dribel.
Sinar yang ditunjukkan keduanya ini menjadi potensi bagi Barcelona, sekaligus jaminan bagi Xavi bahwa lini tengah Barca akan dominan dan senang mendikte seperti dahulu kala.