Mohamed Salah (premierleague.com)
Mohamed Salah awalnya bukan penendang penalti utama saat berseragam Liverpool sejak musim panas 2017. Eks manajer Liverpool, Juergen Klopp, menunjuk James Milner sebagai penendang penalti utama Liverpool dan Salah berada di urutan kedua. Namun, Salah lebih sering bermain sebagai starter ketimbang Milner. Ditambah lagi, ia menjadi penendang penalti utama usai Milner hengkang ke Brighton & Hove Albion pada musim panas 2022. Salah bahkan tidak tergeser sebagai eksekutor penalti utama kala Liverpool sudah dilatih Arne Slot pada 2024/2025.
Pemain asal Mesir itu telah mengoleksi 26 gol dari tendangan penalti dalam kariernya di EPL bersama Liverpool. Menurut Opta, Salah mencetak 10 gol kemenangan Liverpool lewat sepakan penalti. Ia pertama kali melakukannya kala Liverpool mengalahkan Brighton dengan skor 1-0 pada 12 Januari 2019. Terbaru, Salah membobol gawang Wolverhampton Wanderers lewat sepakan penalti di menit ke-61 pada 28 September 2024. Berkat gol tersebut, Liverpool berbalik unggul 2-1 atas Wolves dan bertahan sampai laga usai.
Ketiga pemain di atas membuktikan ketenangan serta kepiawaiannya dalam mengeksekusi penalti di Premier League. Mereka mampu mengatasi tekanan tinggi kala harus maju sebagai penendang penalti ketika klubnya tengah membutuhkan gol untuk meraih kemenangan. Tidak heran, para pelatih mempercayai ketiga pemain ini untuk maju sebagai penendang penalti nomor satu di klubnya masing-masing.