Mikel Merino (arsenal.com)
Mikel Merino ternyata pernah merasakan atmosfer Premier League. Namun, pemain Spanyol itu hanya merasakannya selama semusim, tepatnya pada 2017/2018, sebagai pemain pinjaman dari Borussia Dortmund. Catatannya pun tak terlalu mentereng. Dia hanya mencetak 1 gol dan 1 umpan dari 25 penampilan bersama Newcastle United.
Menariknya, meskipun catatannya tak terlalu istimewa, Newcastle United secara mengejutkan mempermanenkan Merino pada musim panas 2018. Kontraknya pun cukup panjang berdurasi 4 tahun. Namun, selang beberapa hari pasca pembelian tersebut, The Magpies tiba-tiba melepasnya ke Real Sociedad dengan harga 12 juta euro atau sekitar Rp204 miliar.
Merino belajar dan tumbuh menjadi gelandang yang hebat di Real Sociedad. Setelah 6 tahun mengasah kemampuan di Spanyol, dia memutuskan mencoba peruntungannya lagi di Premier League. Namun, kali ini bersama tim yang berbeda, Arsenal, tetapi masih dengan rasa yang sama. Dia merasa bahwa Premier League adalah liga yang paling sulit dan kompetitif.
“Saya rasa ini akan menjadi hal yang besar mengingat betapa sulitnya liga ini jika Anda datang sebagai pemain baru,” imbuhnya. “Mungkin Anda tidak menyadarinya sampai Anda mencobanya. Namun, saat ini saya memiliki gambaran tentang liga ini dan betapa sulitnya setiap pertandingan,” ucap Merino seperti dikutip dari situs jaringan resmi klub.