Southampton bermain di Premier League 2024/2025 sebagai salah satu tim promosi. Mereka naik kasta usai memenangi play-off Championship 2023/2024 dengan mengalahkan Leeds United (1-0). Russell Martin menjadi pelatih yang berjasa atas kesuksesan ini.
Selain membawa Southampton promosi, pria asli Inggris kelahiran 1986 itu mengundang decak kagum karena mampu membuat mereka fasih dalam memainkan gaya bermain era modern, yaitu membangun serangan dari belakang. Martin pun memilih untuk memperagakan cara serupa di EPL 2024/2025. Sayangnya, idealismenya tersebut terbentur dengan realita.
Kualitas tim-tim di EPL jelas berada jauh di atas mereka yang ada di Championship. Kesalahan sekecil apa pun yang dibuat para pemain Southampton ketika mengalirkan bola dari bawah lebih bisa dieksploitasi. Dampaknya, mereka berulang kali melakukan blunder. Hasilnya, Southampton menelan 7 kekalahan dan 1 keimbangan dalam 8 laga perdana EPL 2024/2025.
Meski sudah begitu terlihat tidak membuahkan hasil, Martin justru tetap bersikeras untuk memainkan cara yang sama. Kesabaran manajemen pun akhirnya habis pada 22 Desember 2024. Mereka resmi memecat Martin usai tim dibantai Tottenham Hotspur dengan skor 0-5. Ivan Juric dipilih untuk menggantikan Martin. Namun, akibat kerusakan yang sudah begitu parah, pelatih asal Kroasia tersebut tidak bisa memberikan dampak signifikan.
Hingga pekan ke-30, Southampton baru meraih 10 poin dari hasil 2 kemenangan, 4 keimbangan, dan 24 kekalahan. Dua kemenangan yang dibuat Southampton terjadi saat melawan Everton (1-0) pada 2 November 2024 dan Ipswich Town (2-1) pada 1 Februari 2025. Sementara, empat poin dari keimbangan tercipta ketika bertemu Ipswich Town (1-1) pada 21 September 2024), Brighton & Hove Albion (1-1) pada 29 November 2024, Fulham (0-0) pada 22 Desember 2024), dan Crystal Palace (1-1) pada 2 April 2025.