Ajax Amsterdam menjadi satu-satunya tim Eredivisie Belanda yang menjuarai Liga Champions lebih dari sekali. Ajax meraih total empat gelar juara Liga Champions. Jumlah itu hanya kalah dari Barcelona (5), Liverpool (6), Bayern Munich (6), AC Milan (7), dan Real Madrid (15).
Gelar juara pertama Ajax diraih pada 1970/1971 usai mengalahkan Panathinaikos dengan skor 2-0. Kemudian pada 1971/1972 , giliran Inter Milan yang ditaklukan dengan skor serupa. Ajax musim itu juga menjuarai Eredivisie Belanda dan Piala KNVB untuk menjadi tim Belanda pertama yang meraih treble winner. Ajax meraih hattrick juara setelah menumbangkan Juventus dengan skor 1-0 pada 1972/1973.
Kesuksesan Ajax saat itu tak lepas dari kehadiran Johann Cruyff. Selain Cruyff, ada pula pemain bintang lainnya, seperti Johnny Rep, Johan Neeskens, hingga Ruud Krol. Meeka dikomandoi oleh dua pelatih hebat, Rinus Michels dan Stefan Kovacs.
Gelar juara keempat Ajax hadir pada 1994/1995. Kali itu, lawan yang mereka kalahkan adalah AC Milan dengan skor 1-0. Gol tunggal anak asuh Louis van Gaal dalam pertandingan tersebut dicetak pelatih Timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert.
Ajax juga pernah dua kali menjadi runner-up. Pada 1968/1969, Ajax takluk dengan skor mencolok 1-4 dari AC Milan. Kemudian pada 1995/1996, giliran Juventus yang mengalahkan Ajax melalui babak adu penalti setelah pertandingan berakhir imbang 1-1.
Tiga tim Eredivise Belanda di atas pernah merasakan manisnya gelar juara Liga Champions. Namun, mereka sudah cukup lama tak mengangkat trofi juara. Lantas, mampukah Feyenoord atau PSV kembali menjadi juara pada 2024/2025?