Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
uefa.com

Sebuah kejutan kembali terjadi di leg kedua babak 16 Liga Champions. Juara bertahan, Liverpool tersingkir oleh Atletico Madrid dengan skor 2-3 lewat babak extra time. Sempat unggul lewat gol Georginio Wijnaldum 943') dan Firmino (94'), Atletico Madrid bangkit lewat brace Marcos Llorente (97', 105+1') dan gol Alvaro Morata (120+1').

Laga ini pun menghadirkan banyak fakta menarik. Berikut ulasannya.

1. Sejarah buruk berulang

.sbnation.com

Kekalahan ini membuat Liverpool harus tersingkir setelah kalah aggregate dengan skor 4-2 dari Atletico Madrid. Hal ini pun mengulangi sejarah buruk tahun 2006 saat mereka disingkirkan Benfica di babak 16 besar. Padahal saat itu The Reds juga berstatus juara bertahan Liga Champions 2005.

2. Taktik jenius Diego Simeone dalam pergantian pemain

uefa.com

Kemenangan Atletico Madrid tak lepas dari taktik jenius Diego Simeone dalam melakukan pergantian pemain. Setelah sempat tertinggal satu gol,  Atleti memasukan Marcos Llorente pada menit ke-56 menggantikan Diego Costa.

Hal ini pun terbukti ampuh dengan dua gol yang dicetak sang pemain. Bahkan satu gol lainnya pun lahir dari pemain pengganti, Alvaro Morata yang baru dimasukkan pada menit 103.

3. Lagi, kiper jadi penyebab gagalnya Liverpool

independent.co.uk

Liverpool tampaknya memiliki kutukan buruk soal kiper mereka saat tampil di Liga Champions. The Reds sebenarnya bisa saja lolos dari babak 16 besar andai Adrian tidak melakukan blunder, yang menyebabkan gol pertama bagi Atletico Madrid.

Dilansir Opta, kiper Liverpool menjadi yang paling banyak melakukan blunder di ajang ini sejak musim 2017/2018, yaitu sebanyak empat kali. Tiga di antaranya dilakukan Karius dan satu dilakukan Adrian.

4. Rekor Anfield ternodai

goal.com

Kekalahan ini juga menodai catatan tak pernah kalah Liverpool saat bertanding di Anfield. Sebelumnya, The Reds tak pernah kalah ketika bertanding di fase gugur kompetisi Eropa sejak ditangani oleh Jurgen Klopp.

Terakhir kali Liverpool kalah di Anfield terjadi September 2018 lalu di putaran ketiga FA Cup. Setelahnya mereka tak pernah kalah dari 41 laga kandang, dan kini rekor tersebut terhenti.

5. Laga selanjutnya

uefa.com

Bagi Atletico Madrid, kemenangan ini tentunya sangat berharga mengingat Liga Champions merupakan satu-satunya harapan mereka musim ini. Akhir peka ini mereka harus segera bersiap untuk hadapi Atheltic Bilbao pada lanjutan La Liga.

Sedangkan Liverpool akan jalani derby Merseyside melawan Everton di kandang lawan.

Itulah beberapa fakta menarik tersingkirnya Liverpool dari Liga Champions musim ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team