Karier seorang pesepak bola umumnya tidak terlalu panjang. Begitu sudah melewati umur 30 tahun, kemampuan para pemain biasanya sudah mulai berkurang. Banyak sekali contoh gelandang yang mengalami penurunan performa di usia 30 tahun lebih.
Namun, ada juga sejumlah gelandang yang masih tampil impresif di umur kepala tiga. Bahkan, beberapa di antaranya menjadi kreator di lini tengah klubnya masing-masing. Berikut ini lima gelandang hebat yang berusia lebih dari 30 tahun.
Luka Modric mungkin sudah berusia 35 tahun, tapi kualitas permainan dari sang pemain masih berada di level teratas. Hal tersebut dibuktikan oleh dirinya ketika membela Real Madrid dan Timnas Kroasia. Ia selalu menjadi pilihan utama di lini tengah. Bersama Real Madrid, Modric telah memainkan hampir 400 pertandingan di semua kompetisi.
Meski jarang mencetak gol, sang gelandang mampu memberikan assist secara konsisten setiap musimnya. Modric telah memenangi 2 gelar LaLiga dan 4 trofi Liga Champions bersama Real Madrid. Setelah kepergian Sergio Ramos dan Lionel Messi, Modric kini bisa dibilang sebagai pemain paling berpengalaman di kompetisi LaLiga.
Sama seperti Luka Modric, Toni Kroos juga masih menjadi andalan Real Madrid di lini tengah meski sudah berusia 31 tahun. Selama tujuh musim di Santiago Bernabeu, pemain asal Jerman itu sudah membukukan 22 gol serta 82 assist dari 300 pertandingan lebih di semua kompetisi. Ia juga selalu menjadi andalan Los Blancos dalam mengeksekusi bola-bola mati.
Kroos sejauh ini telah memenangi 2 gelar LaLiga dan 4 kali trofi Liga Champions bersama Real Madrid. Sementara itu, di level internasional, sang gelandang sudah mempersembahkan gelar Piala Dunia 2014. Sayangnya, kita tidak bisa lagi melihat performa Kroos bersama Jerman karena ia sudah memutuskan untuk pensiun dari tim nasional.
N’Golo Kante merupakan salah satu gelandang terbaik di kompetisi Premier League saat ini. Sejak didatangkan pada tahun 2016, pria asal Prancis itu selalu menjadi pilihan utama di lini tengah The Blues. Sejauh ini sang gelandang telah memenangi trofi Premier League, Liga Champions, Liga Europa, dan Piala FA bersama Chelsea.
Kini, di usia yang sudah menginjak 30 tahun, Kante masih memberikan kontribusi besar untuk tim asuhan Thomas Tuchel tersebut. Buktinya, ia sempat dipercaya menjadi kapten tim ketika pertandingan Piala Super Eropa saat melawan Villarreal. Dalam pertandingan tersebut, Chelsea berhasil menang dengan skor 7-6 via adu tendangan penalti.
Georginio Wijnaldum sudah menjadi andalan lini tengah Liverpool dalam waktu yang sangat lama. Selama bermain di Anfield, pria asal Belanda tersebut telah membuat 22 gol dan 16 assist dari 250 pertandingan di semua kompetisi. Namun, kehadirannya jarang dianggap karena Liverpool memiliki bintang besar seperti Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Virgil van Dijk.
Musim ini gelandang berusia 30 tahun itu akan memulai petualangan baru bersama Paris Saint-Germain. Ia didatangkan oleh PSG secara gratis pada musim panas ini karena kontraknya sudah berakhir bersama Liverpool. Kehadirannya tentu diharapkan bisa membuat lini tengah PSG semakin solid dan bisa membantu tim meraih gelar Liga Champions.
Kevin De Bruyne bisa dibilang sebagai gelandang terbaik di kompetisi Eropa saat ini. Ia secara konsisten telah menghasilkan permainan yang sangat luar biasa untuk Manchester City dan Timnas Belgia. Pemain berusia 30 tahun itu dikenal karena memiliki kreativitas permainan di atas rata-rata pemain lain.
Sejauh ini De Bruyne telah menciptakan 67 gol serta 107 assist dari 263 pertandingan untuk Manchester City. Ia juga berhasil mempersembahkan tiga gelar Premier League dalam tempo waktu empat tahun terakhir.
Dengan kualitas yang mumpuni, tidak mengherankan jika para gelandang itu masih tampil impresif di usia lebih dari 30 tahun. Dari kelima nama di atas, siapa gelandang veteran idolamu?