5 Klub Sepak Bola Terbesar yang Berasal dari Wilayah Basque

Athletic Bilbao bisa dibilang sebagai klub tersukses yang ada di wilayah Basque. Klub yang berdiri pada tahun 1898 ini merupakan salah satu dari tiga tim yang tidak pernah terdegradasi dari kompetisi La Liga selain Barcelona dan Real Madrid.

Selain dikenal karena kesuksesannya, Athletic Bilbao juga dikenal karena tradisinya yang sangat kuat mengenai penggunaan pemain dalam skuad mereka. Sejak tahun 1912, Athletic Bilbao selalu menggunakan pemain yang berasal atau memiliki darah Basque.

Sehingga, tak heran jika skuad mereka memang lebih didominasi oleh pemain berkebangsaan Spanyol hingga saat ini.

Tim yang baru menjuarai Copa Del Rey pada tanggal 4 April kemarin, Real Sociedad merupakan klub yang berasal dari kota San Sebastian. Klub berjuluk Los Txuri-Urdin ini berdiri pada tanggal 7 September 1909 dan bermarkas di stadion Anoeta yang memiliki kapasitas 39,5 ribu penonton.

Sama seperti Athletic Bilbao, Real Sociedad dulunya juga memiliki tradisi mengenai penggunaan pemain dari wilayah Basque. Namun pada tahun 1989, Sociedad akhirnya mendatangkan John Aldridge dari Liverpool yang menjadi pemain non-Basque pertama yang membela Real Sociedad.

Dan sejak itulah, Real Sociedad mulai tidak memegang tradisi tersebut dan mulai mendatangkan pemain di luar wilayah Basque hingga saat ini.

Deportivo Alaves merupakan tim yang berasal dari ibu kota wilayah Basque, yakni Vitoria-Gasteiz. Deportivo Alaves berdiri pada 23 Januari 1921 dan bermarkas di Estadio Mendizorrotza yang memiliki kapasitas 19,8 ribu penonton.

Secara prestasi mereka memang cukup gemilang. Walaupun belum pernah menjuarai La Liga, tapi mereka sudah 4 kali menjuarai Segunda Division dan pernah menjadi finalis di ajang UEFA Cup tahun 2001, walaupun tidak berakhir menjadi juara.

Namun sayangn kini mereka sedang terseok-seok di ajang La Liga musim 2020/2021. Dan kini klub berjuluk El Grioso ini sedang berada di jurang klasemen sementara La Liga hingga jornada ke-29.

Sama seperti Deportivo Alaves, Eibar juga kini sedang berjuang untuk keluar dari zona degradasi klasemen La Liga. Mereka kini berada di posisi ke-19 dan berada satu strip di atas Deportivo Alaves yang menghuni dasar klasemen. Padahal di musim lalu mereka baru saja promosi ke La Liga.

Eibar sendiri berdiri pada 30 November 1940 dan bermarkas di Ipurua Municipal Stadium yang berkapasitas 8,1 ribu penonton. Secara prestasi mereka memang tidak semenonjol klub-klub sebelumnya. Gelar juara Segunda Division di musim 2013/2014 adalah prestasi tertinggi yang berhasil Eibar raih hingga sejauh ini.

CD Baskonia berdiri pada 1 Januari 1913 dan bermarkas di Polideportivo de Artunduaga yang memiliki kapasitas sebesar 8,5 ribu penonton. Dalam daftar ini CD Baskonia menjadi satu-satunya tim Basque yang tidak berlaga di La Liga.

Kendati demikian, CD Baskonia dipandang sebagai salah satu tim terbaik yang ada di wilayah Basque. Mereka selalu punya pemain berbakat yang nantinya selalu diorbitkan ke tim-tim besar Spanyol, khususnya wilayah Basque.

Beberapa pemain besar seperti Kepa Arizzabalaga, Fernando Llorente hingga Aymeric Laporte adalah beberapa pemain yang pernah berseragam tim asal kota Basauri ini.

Itulah 5 klub terbesar yang berasal dari wilayah Basque. Dengan pencapaian yang diraih Athletic Bilbao dan Real Sociedad di musim lalu, akankah suatu hari Basque bisa menggeser Madrid dan Andalusia sebagai pusatnya sepak bola Spanyol?