5 Nomor Punggung 18 Atletico Madrid sebelum Arthur Vermeeren

Joao Felix merupakan pengguna nomor punggung 18 terakhir di Atletico Madrid sebelum Arthur Vermeeren. Ia sejatinya akrab dengan nomor punggung 7 pada periode 2019–2022. Namun, perannya terpinggirkan sehingga dipinjamkan kepada Chelsea pada paruh kedua 2022/2023. 

Sekembalinya ke Atletico Madrid, Felix memakai nomor punggung 18 pada 2023/2024. Namun, ia dipinjamkan ke Barcelona sehingga belum tampil kompetitif dengan nomor punggung tersebut. Faktor ketidakcocokan membuat pemain asal Portugal ini hengkang. Sebelum terpinggirkan, ia sejatinya menjadi salah satu pemain potensial. Ia diandalkan dalam 131 pertandingan di berbagai ajang dengan mengemas 34 gol dan 18 assist. 

Felipe pernah menjadi bek andalan Atletico Madrid pada periode 2019–2023. Sejak kedatangannya, ia sudah menggunakan nomor punggung 18. Pemain asal Brasil ini tercatat membela Los Rojiblancos selama 3,5 tahun. 

Secara keseluruhan, Felipe mencatatkan 113 pertandingan di berbagai kompetisi. Ia juga menyumbang 4 gol dan 1 assist untuk Atletico Madrid. Namun, ia kehilangan kepercayaan pada 2022/2023. Akhirnya, ia pindah ke Nottingham Forest pada bursa transfer Januari 2023.

Nehuen Perez merupakan salah satu pemain muda potensial. Ia direkrut Atletico Madrid dari Argentinos Juniors pada musim panas 2018. Saa itu, usianya masih 17 tahun. Ia lal dipinjamkan lagi hingga Januari 2019. Setelah masa peminjaman selesai, ia kembali dipinjamkan ke klub Portugal, Femalicao. Hal itu bertujuan untuk adaptasinya dengan kultur sepak bola Eropa. 

Setelah menjalani masa peminjaman di Femalico, Perez lagi-lagi disekolahkan. Kali ini berlabuh ke Granada untuk musim 2020/2021. Setelah itu, ia dikirim ke Italia untuk belajar lagi bersama Udinese Calcio selama musim 2021/2022. Akhirnya, ia dipermanenkan pada musim panas 2022 dan tidak pernah merasakan tampil bersama Atletico Madrid.

Gelson Martins pernah memperkuat Atletico Madrid. Ia direkrut dari Sportin CP pada musim panas 2018. Kepindahannya menelan biaya 22 juta euro atau Rp374 miliar. Sejak kedatangannya, ia memilih menggunakan nomor punggung 18.

Namun, kiprahnya di Atletico Madrid hanya berjalan singkat. Martins berada di Civitas Metropolitano pada paruh pertama 2018/2019. Ia tercatat memainkan 12 pertandingan dengan sumbangan 1 gol. Pada Januari 2019, ia dipinjamkan kepada AS Monaco hingga akhir musim. Ia kemudian dipermanenkan pada musim panas pada tahun yang sama.

Diego Costa merupakan salah satu striker ikonik yang pernah dimiliki Atletico Madrid. Ia membela Los Rojiblancos dalam tiga periode berbeda. Periode pertamanya pada 2007–2009, ia terbilang gagal total dengan sering dipinjamkan tanpa mendapatkan kesempatan bermain.

Setelah itu, Costa dibeli kembali Atletico Madrid usai penampilan apiknya bersama Real Valladolid pada 2009/2010. Periode keduanya pada 2010–2014, ia cukup bermain apik. Sempat dipinjamkan ke Rayo Vallecano pada 2012, ia mulai dipercaya setelah beradaptasi dengan baik. Periode ini merupakan puncak kariernya bersama Los Rojiblancos. Ia bermain sebanyak 135 laga dengan membukukan 64 gol dan menciptakan 22 assist.

Costa kemudian bergabung lagi dengan Atletico Madrid untuk yang ketiga kalinya. Ia memperkuat Los Rojiblancos selama 3 tahun pada 2018–2021. Ia tampil dalam 81 laga dengan catatan 19 gol dan 14 assist. Nomor punggung 19 menjadi identik dengannya pada dua periode terakhirnya. Namun, ia pernah memakai nomor punggung 18 saat datang kembali pada 2018.

Para pemain di atas mempunyai rekam jejak masing-masing bersama nomor punggung 18 di Atletico Madrid. Arthur Vermeeren sebagai wonderkid potensial mempunyai kans untuk mengikuti jejak pemain yang sukses. Dengan usianya yang masih 19 tahun, ia bisa meningkatkan kualitasnya untuk bisa menjadi pemain elite dan bintang pada masa mendatang.