5 Pemain asal Ekuador yang Pernah Bermain di EPL, Ada Siapa Saja?

Antonio Valencia adalah pemain legendaris dan mantan kapten Manchester United. Ia telah resmi pensiun dari dunia sepak bola pada Mei 2021. Legenda sepak bola Ekuador tersebut awalnya didatangkan dari Wigan Athletic pada 2009.

Selama di Manchester United, posisinya sebagai bek kanan memang tak tergantikan. Ia menghabiskan 10 musim bersama Setan Merah dan telah memperoleh banyak gelar juara. Gelar-gelar juara tersebut meliputi 2 Premier League, 1 Piala FA, 2 Piala Liga, 3 Community Shield, dan 1 Liga Europa.

Lahir dan besar di kota kecil Santa Domingo, seorang Moises Caicedo remaja harus meminjam sepatu untuk bermain sepak bola saat itu. Kehidupan di kampung halamannya pun tidak mudah. Ia menghadapi kemiskinan dan godaan untuk melakukan kejahatan oleh geng-geng di kotanya.

Caicedo mengawali kariernya dengan bergabung dengan Independiente del Valle. Berkat penampilan impresifnya di Copa Libertadores, Brighton & Hove Albion merekrutnya dengan harga 4,5 juta pound sterling (87,2 miliar) pada Februari 2021. Ia pun bermain di bawah asuhan Graham Potter kala itu. Kini, ia menjelma menjadi pemain termahal di Premier League setelah dibeli Chelsea dengan harga 115 juta pound sterling (2,23 triliun).

Pervis Estupinan mengawali karier sepak bolanya dari klub ibu kota Ekuador, LDU Quito. Pada 2016, ia mengawali kariernya di Eropa setelah dibeli klub Italia, Udinese Calcio. Setelahnya, dirinya menjalani banyak peminjaman ke berbagai klub, seperti Granada, UD Almeria, Osasuna, hingga ke Watford.

Estupinan selanjutnya dibeli Villarreal CF dengan biaya 15 juta pound sterling (291 miliar). Setelah bermain 2 musim bersama Villarreal, Brighton & Hove Albion membelinya pada Agustus 2022 dengan harga yang sama saat dijual dari Watford. Kini, posisinya sebagai bek kiri Brighton benar-benar tak tergantikan dan menjadi salah satu bek sayap terbaik di Premier League.

Enner Valencia dikenal dengan julukan Mr Dependable karena ketajamannya di Timnas Ekuador. Ia adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Ekuador dengan 40 gol. Perjalanan penyerang berusia 33 tahun ini dimulai di sebuah kota pesisir, San Lorenzo, di mana ia mengatasi kemiskinan untuk mengejar impiannya sebagai pemain sepak bola. 

Pada Piala Dunia 2022 Qatar lalu, ia menjabat sebagai kapten tim dan berhasil menorehkan 3 gol, meskipun tidak berhasil membawa Ekuador lolos ke babak 16 besar. Ia sendiri pernah berkarier selama 4 pada 2014 hingga 2018 bersama West Ham United dan Everton. Kini, dirinya bermain untuk SC Internacional di Liga Brasil.

Agustin Delgado adalah pesepak bola asal Ekuador yang pertama kali bermain di Premier League. Ia bermain untuk Southampton pada 2001 hingga 2004 dan hanya tampil sekali di Premier League. Selama berkarier di Southampton, ia sering membuat masalah dengan tidak mau belajar bahasa Inggris dan berselisih dengan pelatih.

Meski begitu, ia menjadi bagian dari sejarah Timnas Ekuador. Delgado berhasil membawa Ekuador mentas di Piala Dunia 2002 Korea Selatan untuk pertama kalinya. Ia juga menjadi pencetak gol pertama Ekuador di Piala Dunia saat melawan Meksiko.

Lima pemain asal Ekuador di atas memiliki kisah uniknya masing-masing. Perjalanan mereka dari latar belakang yang beragam, mengatasi tantangan, dan berkontribusi kepada klub masing-masing tentu menginspirasi generasi masa depan untuk bermimpi tampil di liga-liga bergengsi Eropa.