5 Wonderkid yang Dijuluki Sebagai The Next Kaka, Siapa Saja?

Pada 2006 silam, AC Milan sukses mendatangkan wonderkid asal Prancis, Yoann Gourcuff dari Rennes dengan harga 5 juta euro. Kala itu, ia digadang-gadang sebagai The Next Zidane berkat skill olah bolanya yang luar biasa. Rossoneri sendiri menyiapkan sang pemain sebagai penerus Kaka', yang saat itu mulai diminati banyak klub besar.

Kedua pemain tersebut memang sangat mirip, mulai dari gaya bermain hingga wajah. Sayang, karier Gourcuff tak seindah Kaka'. Ia gagal beradaptasi dan tampil tak sesuai ekspektasi. Ia hanya mampu mencetak tiga gol dan tujuh assist dari 54 laga bersama AC Milan. Pada 2009 ia dilepas ke Bordeaux. Kemudian membela klub Ligue 1 lainnya, Lyon, Rennes, dan Dijon sebelum akhirnya rehat dari dunia sepak bola pada 2019 lalu.

AC Milan selalu identik dengan pemain-pemain asal Brasil. Sebuah harapan tinggi sempat muncul pada 2019 lalu ketika AC Milan sukses mendatangkan Lucas Paqueta dari Flamengo dengan harga 38 juta euro. Dua musim berkostum Rossoneri, sayang impian fans harus sirna karena Paqueta gagal tampil impresif. Padahal, saat itu publik menjulukinya sebagai The Next Kaka', apalagi keduanya berasal dari Brasil.

Jika Kaka' memiliki skill dribbling ciamik, pencetak gol, dan pengatur serangan yang luar biasa, Paqueta justru jauh dari itu. Ia bahkan kesulitan mendapatkan waktu bermain di skuad utama AC Milan. Pada bursa transfer musim panas kemarin, ia pun akhirnya dilepas ke Lyon dengan harga 20 juta euro.

Pada Januari lalu Real Madrid sukses memboyong wonderkid asal Brasil, Reinier Jesus, dari Flamengo dengan harga 30 juta euro. Untuk pemain berusia 18 tahun, itu merupakan harga yang fantastis. Namun, jika melihat aksinya di lapangan, performanya saat bersama Flamengo cukup menjanjikan. Di negeri Samba, ia bahkan dijuluki sebagai The Next Kaka karena gaya bermainnya yang mirip.

Demi mendapatkan waktu bermain lebih, Reinier saat ini dipinjamkan ke Dortmund selama dua musim. Akan sangat menarik untuk melihat bagaimana kariernya ke depan. Akankah ia mampu melampaui kesuksesan seorang Kaka'?

Igor Gomes menjadi pemain Brasil lainnya yang mendapatkan julukan The Next Kaka'. Dia memiliki gaya bermain dan kemampuan yang komplet seperti Ricardo Kaka'. Sebagai gelandang serang, ia mampu membangun serangan, memiliki umpan yang akurat, dan mampu membobol gawang lawan.

Tak hanya itu, seperti Kaka, ia pun memulai karier profesionalnya bersama Sao Paolo. Musim ini sendiri ia telah tampil dalam 22 laga Serie A Brasil dengan catatan dua gol dan membawa klubnya kokoh di puncak klasemen. Banyak klub Eropa mulai meliriknya sejak musim lalu.

Real Madrid, Barcelona, Sevilla, dan Ajax saling bersaing untuk mendapatkan tanda tangan pemain berusia 21 tahun itu. Kabarnya, ia memiliki klausul rilis senilai 50 juta euro.

Di bawah manajemen baru, AC Milan memulai lagi revolusi klub demi mengembalikan nama besar mereka di Italia dan Eropa. Rossoneri kini berfokus pada pembentukan skuad yang kokoh melalui talenta-talenta muda. Salah satu wonderkid yang bersinar saat ini adalah Jans Peter Hauge.

Pemain berusia 21 tahun itu diboyong pada awal musim ini hanya dengan harga lima juta euro dari klub Norwegia, FK Bodø/Glimt. Luar biasanya, performa sang pemain langsung memikat hati fans AC Milan. Hauge sukses mencetak tiga gol dari tujuh laga di semua ajang. Uniknya, gol-golnya selalu atraktif lewat penetrasi dan dribbling yang menawan. Hal ini pun mengingatkan fans AC Milan kepada Kaka'. Keduanya memiliki gaya bermain yang mirip dan Hauge kini digadang-gadang sebagai penerus Kaka' yang bakal mampu membawa AC Milan kembali ke masa jayanya.

Itulah lima pemain yang dijuluki sebagai The Next Kaka'. Kebesaran namanya tampaknya menjadi beban tersendiri. Beberapa pemain bahkan gagal menunjukkan performa terbaiknya meski dianugerahi skill mumpuni. Namun, beberapa pemain lainnya tampil cukup menjanjikan. Kita lihat saja apakah akan ada yang mampu menyamai sang legenda AC Milan tersebut.