Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Federico Chiesa (liverpoolfc.com)
Federico Chiesa (liverpoolfc.com)

Pergerakan Juventus pada bursa transfer musim panas 2024 terlihat begitu aktif. Hal itu dilakukan demi mampu kembali menjuarai Serie A Italia. Pasalnya, Bianconeri telah melewati 4 musim tanpa meraih scudetto.

Demi mampu memenuhi target tersebut, Juventus bahkan mengambil langkah yang cukup berani pada musim panas 2024. Bianconeri secara mengejutkan melepas beberapa pemain kuncinya. Lima pemain berikut resmi angkat kaki dari Allianz Stadium meski memegang peran penting di skuad Bianconeri pada 2023/2024.

Berikut pemain kunci yang dilepas Juventus pada musim panas 2024.

1. Fabio Miretti dipinjamkan ke Genoa

Fabio Miretti (instagram.com/iamfabiomiretti)

Fabio Miretti menunjukkan progres yang cukup signifikan sebagai pemain muda di skuad Juventus. Meski masih berusia 21 tahun, ia cukup diandalkan di lini tengah. Selama semusim pada 2023/2024, dirinya mencatatkan 28 penampilan dengan torehan 2 gol dan 2 assist di berbagai ajang.

Bianconeri nampaknya ingin Miretti mendapatkan menit bermain yang lebih banyak pada 2024/2025. Pemain kelahiran Pinerolo itu akan bermain sebagai pinjaman di Genoa selama semusim. Jika mampu tampil konsisten, bukan tidak mungkin ia akan menjadi gelandang masa depan Juventus.

2. Filip Kostic dipinjam oleh Fenerbahce selama semusim penuh

Filip Kostić (instagram.com/filipkostic)

Sama seperti Miretti, Filip Kostić juga akan dipinjamkan kepada klub lain selama semusim penuh. Pemain asal Serbia itu akan bermain untuk raksasa Turki, Fenerbahce. Kehadirannya diharapkan mampu membawa Fenerbahce juara Super Lig Turki setelah hanya finis sebagai runner-up selama 3 musim terakhir.

Kostic menjadi salah satu pemain andalan di lini tengah Bianconeri pada 2023/2024. Di berbagai ajang, ia tampil dalam 33 laga dengan torehan 4 assist. Menariknya, Juventus selalu meraih kemenangan setiap kali pemain dengan koleksi 64 caps untuk timnas itu mencatatkan assist.

3. Federico Chiesa ditebus seharga Rp204 miliar oleh Liverpool

Federico Chiesa (instagram.com/fedexchiesa)

Keputusan Juventus melepas Federico Chiesa cukup mengejutkan. Pasalnya, ia merupakan pemain andalan di lini serang selama 4 musim terakhir. Pada 2023/2024, pemain timnas Italia itu mencatatkan 37 penampilan dengan torehan 10 gol dan 3 assist

Liverpool yang berambisi untuk tampi lebih kompetitif langsung bergerak cepat untuk bisa mendapatkan Chiesa. Alhasil, winger kelahiran Genova itu sepakat bergabung dengan The Reds setelah ditebus seharga 12 juta euro atau Rp204 miliar. Selain itu, pemain berusia 26 tahun tersebut juga diikat kontrak berdurasi 4 musim hingga 2028 mendatang.

4. Adrien Rabiot menolak perpanjangan kontrak karena masalah gaji

Adrien Rabiot (juventus.com)

Adrien Rabiot tak menjalani musim terakhirnya di Juventus dengan maksimal. Dirinya harus menepi beberapa kali karena cedera. Meski begitu, pemain asal Prancis tersebut mampu mencetak beberapa gol penting. Di berbagai ajang pada 2023/2024, ia tampil dalam 35 laga dengan torehan 5 gol dan 3 assist.

Juventus sejatinya ingin Rabiot tetap berada di skuad mereka pada 2024/2025. Sayangnya, pemain berusia 29 tahun itu menolak perpanjangan kontrak karena masalah gaji. Hingga 15 September 2024, dirinya masih berstatus tanpa klub.

5. Wojciech Szczesny berpisah dengan Juventus meski masih terikat kontrak hingga 2025

Wojciech Szczęsny (juventus.com)

Selain Chiesa, keputusan Juventus untuk melepas Wojciech Szczęsny juga sempat menyita perhatian. Pasalnya, penjaga gawang asal Polandia itu merupakan pilihan utama di bawah mistar gawang selama 7 tahun terakhir. Selama semusim pada 2023/2024, ia mencatatkan 15 clean sheets dari total 35 penampilan.

Pihak klub dan sang pemain sepakat berpisah meski sejatinya masih ada kesepakatan kontrak hingga 2025 mendatang. Salah satu alasannya ialah karena dirinya ingin memberikan waktunya untuk keluarganya. Pada 27 Agustus 2024, Szczęsny akhirnya memutuskan untuk gantung sepatu meski sempat dikaitkan dengan beberapa klub.

Tanpa para pemain di atas, Juventus memulai kiprahnya di Serie A 2024/2025 dengan cukup baik. Hingga pekan keempat, mereka menjadi satu-satunya tim yang belum kebobolan. Bianconeri dituntut untuk tampil konsisten jika ingin meraih trofi juara pada akhir musim.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team