5 Pemain Muda Uruguay yang Tengah Bersinar di Klub Papan Atas Eropa

Diego Rossi baru saja memulai petualangannya di Eropa pada musim ini. Ia bergabung ke salah satu klub top Turki, Fenerbahce, dengan status pinjaman dari Los Angeles FC. Tak butuh waktu lama baginya, Rossi langsung mampu beradaptasi. Ia sukses tampil reguler dengan catatan 23 penampilan sejauh ini.

Biasa beroperasi di sisi sayap penyerangan, Rossi dikenal piawai melancarkan tusukan demi tusukan terhadap pertahanan lawan. Ia juga telah berkontribusi terhadap gol timnya dengan catatan 2 gol dan 5 assist. Jika terus konsisten, Rossi berpeluang besar dipermanenkan Fenerbahce pada akhir musim.

Sporting Lisbon terus mengeksplorasi bakat-bakat muda Amerika Latin. Yang teranyar pada musim panas lalu, klub Portugal itu merekrut pemain muda potensial Uruguay, Manuel Ugarte, dari Famalicao. Masih berusia 20 tahun, Ugarte telah menunjukkan kemampuan terbaiknya sebagai gelandang pengangkut air.

Meski harus bersaing dengan nama berpengalaman lain, seperti Joao Palhinha, Ugarte tetap dipercaya tampil di banyak laga. Tercatat, ia sudah mengoleksi 17 penampilan sejauh ini di semua ajang. Berkat performa apiknya itu, Ugarte sukses membuat debut bersama Timnas Uruguay pada 6 September 2021 lalu.

Regenerasi lini belakang Barcelona diwarnai asa baru. Sejak musim lalu, La Blaugrana sudah diisi bek muda asal Uruguay bernama Ronald Araujo. Punya postur yang mendukung sebagai bek tangguh, Araujo dinilai sebagai salah satu aset potensial Barcelona. Ia juga tampil impresif sejauh ini, meski kerap diterpa cedera.

Pemain berusia 22 tahun tersebut sukses menyegel satu tempat di jantung pertahanan La Blaugrana. Araujo sudah tampil 22 kali di semua kompetisi pada musim ini. Melihat begitu potensial masa depannya nanti, Araujo digadang-gadang sebagai penerus Diego Godin di lini belakang Timnas Uruguay.

Bermain di luar 5 liga top Eropa tak menghambat eksistensi Darwin Nunez. Berseragam Benfica sejak musim lalu, ia menjelma menjadi sosok predator haus gol. Catatan golnya terus melejit dan menjadi andalan Benfica di berbagai kompetisi. Pemain berusia 22 tahun itu seolah tak mau berhenti membuat sensasi positif.

Di musim ini, Nunez menjadi inspirator lini serang Benfica dengan catatan 19 gol dari 24 laga. Statistik yang terbilang apik bagi seorang pemain yang baru bersinar sejak musim lalu. Hadirnya Nunez diklaim sebagai harapan baru bagi Timnas Uruguay mengingat Luis Suarez dan Edinson Cavani yang sudah tak muda lagi.

Berbeda dengan kebanyakan pemain muda lainnya yang gagal berkembang di Real Madrid, Fede Valverde justru bernasib lain. Sejak promosi ke skuad utama pada musim 2018/2019 lalu, ia telah dipercaya menjadi salah satu tumpuan lini tengah Los Blancos. Tak mengherankan bila kualitas Valverde terus berkembang.

Meski di satu sisi, lini tengah Madrid telah dipatenkan oleh trio Modric, Kroos, dan Casemiro, hal tersebut bukan menjadi penghalang baginya. Valverde tetap diberikan kepercayaan tampil sejauh ini dengan catatan 23 penampilan. Dari laga itu, ia berhasil mengoleksi 1 gol dan 1 assist.

Bersinarnya pemain prospektif Uruguay di atas membawa harapan baru bagi negaranya. Mengingat Uruguay saat ini masih sangat terpaku kepada sejumlah pemain senior, kemunculan pemain muda di atas jelas menjadi angin segar tersendiri.