5 Pemain Terakhir yang Pakai Nomor 2 Chelsea sebelum Axel Disasi

Dan Petrescu merupakan pemain Rumania pertama yang bergabung dengan Chelsea. Pemain berposisi sebagai bek ini bergabung pada musim dingin 1996 dari Sheffield Wednesday. Saat pertama kali bergabung dengan Chelsea, Petrescu memakai nomor punggung 24.

Ia lalu menggantinya pada musim kedua dengan nomor 2 hingga menjalani musim terakhirnya bersama The Blues pada 1999/2000. Selama membela Chelsea, Petrescu tergolong sebagai pemain yang memiliki permainan apik. Ia berhasil mencatatkan 194 penampilan dengan torehan 21 gol dan 5 assist selama 4,5 musim.

Karier Christian Panucci cukup tersohor di Serie A Italia. Di tengah kariernya tersebut, Panucci pernah datang ke Chelsea sebagai pemain pinjaman dari Inter Milan. Ia datang pada musim panas 2000 dan menjalani masa peminjaman hanya dalam 6 bulan.

Dalam kurun waktu singkat tersebut, bek asal Italia ini sulit untuk bersinar. Panucci hanya mencatatkan 10 penampilan dengan sumbangan 1 gol. Oleh karena itu, ia dipulangkan ke Inter Milan dan kembali dipinjamkan ke AS Monaco untuk paruh kedua musim 2000/2001.

Glen Johnson didatangkan Chelsea pada musim panas 2003 dari West Ham United. Kala pindah ke Chelsea, Johnson masih berusia 17 tahun dan dijanjikan akan mendapatkan karier baik dan tempat utama bersama The Blues. Sayangnya, bakat besar sang pemain justru disia-siakan Jose Mourinho.

Pasalnya, Mourinho membawa Paolo Fereira dari FC Porto dan lebih memilih memakai jasa pemain asal Portugal tersebut. Johnson pun tergeser hingga akhirnya terbuang ke Portsmouth. Selama 3 tahun (2003--2006) menggunakan nomor punggung 2 di Chelsea, Glen Johnson hanya mencatat 71 laga dengan sumbangan  4 gol dan 5 assist.

Branislav Ivanovic didatangkan dari Lokomotiv Moscow pada musim panas 2008. Sejak itulah, ia langsung mewarisi nomor punggung 2 di Chelsea yang ditinggalkan Glen Johnson. Pembelian pemain asal Serbia ini ternyata menghasilkan hal yang sangat baik bagi Chelsea.

Sebab, Ivanovic bermain luar biasa sebagai bek dan cukup sering menyumbang gol. Tak hanya itu, Ivanovic pun disukai karena kemampuan apiknya dalam menjalani peran sebagai bek tengah dan bek kanan. Dalam kurun waktu 8 tahun (2008--2016), Ivanovic mencatatkan 34 gol dan 34 assist dari 377 penampilan. 

Antonio Ruediger memang pernah diragukan saat pertama kali bergabung dengan Chelsea pada musim panas 2017. Permainannya tak konsisten dan kerap melakukan blunder. Namun, Ruediger mampu bangkit dengan menjadi sosok bek hebat yang sulit untuk ditembus.

Tak heran jika pelatih-pelatih yang pernah menangani Ruediger di Chelsea cukup senang memainkannya. Total 12 gol dan 7 assist dari 203 laga menjadi kreasinya. Sayangnya, Ruediger memilih tak melanjutkan kontraknya di Chelsea dan hengkang ke Real Madrid secara gratis pada musim panas 2022.

Axel Disasi diproyeksikan menjadi bagian dari rencana jangka panjang Chelsea. Kendati telah masuk ke dalam rencana, Disasi harus tampil konsisten dan terus berkembang. Sebab, ia harus bersaing dengan beberapa bek muda lain, seperti Trevoh Chalobah, Wesley Fofana, Benoit Badiashile, Malang Sarr, dan Levi Colwill.