Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Giovanni Reyna (twitter.com/ChampionsLeague)
Giovanni Reyna (twitter.com/ChampionsLeague)

Sepak bola bukan olahraga terpopuler di Amerika Serikat. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, industri si kulit bundar makin berkembang pesat di Negeri Paman Sam. Hal ini terlihat dari Major League Soccer (MLS) yang makin digemari.

Timnas Amerika Serikat turut mengalami peningkatan pesat. Beberapa pemainnya menembus liga top Eropa, meski ada beberapa nama yang sebenarnya lahir di negara lain. Kelima pemain ini, misalnya, menjadi pemain Timnas Amerika Serikat yang lahir dan besar di Eropa.

1. Antonee Robinson

Antonee Robinson (twitter.com/Antonee_Jedi)

Lahir di Inggris, Antonee Robinson pernah tinggal di Amerika Serikat selama 9 tahun. Ia dibawa ke Negeri Paman Sam karena sang ayah bekerja di New York. Robinson juga memulai karier sepak bolanya sewaktu kuliah di Duke University.

Karena sudah tinggal lebih dari 5 tahun, Robinson layak menjadi warga negara Amerika Serikat. Bek sayap milik Fulham ini lantas memilih untuk membela Amerika Serikat dibandingkan Inggris. Apalagi ia punya peluang yang besar menjadi andalan.

2. John Anthony Brooks

John Anthony Brooks (twitter.com/SLBenfica)

John Anthony Brooks sebenarnya menetap lama di Jerman. Ia tumbuh di Berlin hingga beranjak dewasa. Bek milik Benfica ini juga pernah membela Timnas U-20 Jerman pada 2012.

Brooks diwarisi garis keturunan Amerika Serikat. Lahir 4 tahun setelah jatuhnya Tembok Berlin, ia merupakan anak dari tentara Amerika Serikat yang ada di Jerman. Oleh sebab itu, ia berhak membela Timnas Amerika Serikat. Brooks bahkan menjadi bagian dari skuad Amerika Serikat di Piala Dunia 2022.

3. Cameron Carter-Vickers

Cameron Carter-Vickers (instagram.com/cameroncv1)

Cameron Carter-Vickers merupakan anak dari keluarga olahragawan. Ayahnya mantan pemain NBA, yaitu Howard Carter yang pernah berseragam Denver Nuggets pada medio 1980-an. Sementara sang ibu, Geraldine Vickers, menekuni profesi sebagai atlet netball.

Karena darah sang ayah, Cameron punya paspor Amerika Serikat meski tumbuh di Inggris. Ia tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Cameron yang kini membela Celtic sudah debut bersama Timnas Amerika Serikat pada November 2017.

4. Sergino Dest

Sergino Dest (twitter.com/sergino_dest)

Sergino Dest punya kesempatan membela tiga negara berbeda. Ia lahir di Belanda, tepatnya di Almere, dan menjalani sebagian besar hidupnya di sana. Meski begitu, sang ayah memiliki keturunan campuran antara Suriname dan Amerika Serikat.

Karena keturunan ayahnya, Dest memenuhi syarat membela Timnas Amerika Serikat. Ia tak ragu melepas tawaran dari Belanda demi bisa tampil untuk Negeri Paman Sam. Dest sudah mengoleksi 23 caps di level internasional sejak debut pada 2019.

5. Giovanni Reyna

Giovanni Reyna (twitter.com/BlackYellow)

Bakat sepak bola Giovanni Reyna berasal dari sang ayah. Ia merupakan anak dari Danielle Egan, mantan pemain sepak bola Amerika Serikat yang pernah membela Rangers dan Manchester City. Karena ayahnya berkarier di Inggris, Reyna menetap lama di sana.

Ia berpeluang membela The Three Lions. Namun, Reyna memilih untuk mengikuti jejak sang ayah. Pemain Borussia Dortmund itu setia membela Timnas Amerika Serikat. Reyna sudah mengoleksi 16 caps dengan koleksi 4 gol untuk negaranya tersebut.

Kelima pemain di atas sama-sama masih berusia muda. Ini tentunya membawa harapan cerah bagi Timnas Amerika Serikat agar makin bisa bersaing dalam beberapa tahun ke depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team