Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Aksi Vinicius Jr dalam pertandingan Real Madrid melawan PSG di Liga Champions. (twitter.com/OptaJean)

Real Madrid sukses mengalahkan Paris Saint-Germain. Mereka menang dramatis dengan skor 3-1 pada leg kedua babak enam belas besar Liga Champions Eropa di Santiago Bernabeu, Kamis (10/3/2022) dini hari WIB. Hasil itu membuat Los Blancos lolos ke babak perempat final dengan agregat 3-2.

Karim Benzema menjadi bintang Real Madrid dalam laga itu. Ia berhasil menciptakan hattrick. Sedangkan, satu gol PSG berasal dari Kylian Mbappe pada menit ke-39. Sama seperti leg pertama di Parc des Princes, pertandingan kali ini juga menghasilkan sejumlah torehan menarik.

1.Karim Benzema menjadi pencetak hattrick tertua di Liga Champions

Karim Benzema (twitter.com/OptaJose)

Karim Benzema sukses membukukan tiga gol alias hattrick saat menghadapi PSG di Santiago Bernabeu. Tiga gol dari sang penyerang itu tercipta pada menit ke-61, 76, dan 78. Berkat torehan tersebut, saat ini ia berstatus sebagai pencetak hattrick tertua dalam sejarah Liga Champions.

Benzema menciptakan rekor itu saat berusia 34 tahun 80 hari. Ia melewati torehan Olivier Giroud yang berumur 34 tahun 66 hari saat melawan Sevilla pada Desember 2020.

2.Benzema mencatatkan starter sebanyak lima ratus kali bersama Real Madrid

Karim Benzema (twitter.com/Squawka)

Karim Benzema bisa dibilang sebagai salah satu pemain asing paling hebat yang dimiliki Real Madrid. Bagaimana tidak, ia secara keseluruhan sudah mengoleksi 309 gol dan 156 assist dalam 592 pertandingan. Hebatnya, Benzema mampu bermain sebagai starter sebanyak lima ratus kali dari seluruh laga itu.

Itu menjadikan Benzema sebagai pemain asing kedua yang mampu menorehkan hal tersebut. Ia hanya kalah dari Roberto Carlos yang mampu tampil sebagai starter sebanyak 524 kali.

Sedangkan, soal torehan gol, Karim Benzema saat ini berada di posisi ketiga pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Los Blancos. Ia hanya kalah dari dua nama, yakni Cristiano Ronaldo (450 gol) dan Raul Gonzalez (323 gol).

3.Kylian Mbappe selalu mencetak gol ke gawang Real Madrid dalam tiga laga terakhir

Kylian Mbappe (twitter.com/Squawka)

Meski gagal lolos ke babak perempat final, Kylian Mbappe setidaknya mampu membuat sejumlah catatan impresif. Ia saat ini sudah mencetak gol ke gawang Real Madrid dalam tiga pertandingan Liga Champions secara berturut-turut.

Dari sembilan nama yang berhasil melakukan hal tersebut, Mbappe menjadi pemain yang paling muda. Penyerang asal Prancis ini menorehkan catatan itu saat berusia 23 tahun 79 hari.

4.Kylian Mbappe lewati torehan gol Zlatan Ibrahimovic

Kylian Mbappe (twitter.com/Squawka)

Tambahan satu gol ketika menghadapi Real Madrid juga sukses membuat Kylian Mbappe menorehkan catatan lain. Kini sang pemain telah membukukan total 157 gol bagi Paris Saint-Germain di semua kompetisi. Torehan itu membuat Mbappe melewati catatan gol Zlatan Ibrahimovic.

Selama memperkuat PSG, Ibrahimovic total mencetak 156 gol di berbagai ajang. Striker Swedia itu mencatatkan semua gol hanya dari 180 pertandingan. Sedangkan, Mbappe membutuhkan 206 laga untuk melewati torehan gol Ibrahimovic.

5.Kombinasi Neymar Jr dan Kylian Mpabbe menjadi yang terbaik di Liga Champions

Neymar Jr dan Kylian Mbappe (twitter.com/Squawka)

Neymar Jr dan Kylian Mbappe saat ini telah mengombinasikan dua belas gol di Liga Champions sejak 2017/2018. Catatan itu setidaknya lima kali lebih banyak daripada duet lainnya.

Di sisi lain, hanya dua sosok yang mampu memberikan dua puluh assist lebih di Liga Champions sejak 2016/2017. Mereka adalah Neymar (21 kali) dan Mbappe (20 kali).

6.Magis Lionel Messi hilang saat melawan Real Madrid

Lionel Messi (twitter.com/Squawka)

Dalam sembilan pertandingan terakhir melawan Real Madrid, Lionel Messi seperti kehilangan magisnya. Penyerang asal Argentina itu gagal menciptakan satu gol maupun assist dari seluruh laga tersebut.

Kekalahan dari Real Madrid dini hari tadi juga membuat Messi tersingkir dari babak enam belas besar Liga Champions dalam 2 musim berturut-turut. Pada 2020/2021 lalu, Messi yang masih membela Barcelona kalah dari klubnya saat ini, Paris Saint-Germain.

Real Madrid menjadi klub keempat yang lolos ke babak perempat final Liga Champions 2021/2022 setelah Bayern Munchen, Liverpool, dan Manchester City. Dengan skuad yang menjanjikan, apakah Real Madrid mampu memenangi gelar Liga Champions ke-14?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team